LOMBA mobil di pasaran, pekan ini, mencatat rekor lagi. Pertama, Daihatsu melahirkan produksi mesin mutakhir berukuran 1.300 cc. Kedua, Selasa ini, Ford meluncurkan sedan baru New Ford Laser (NFL) bermesin 1.300 cc, 1.600 cc, dan 1.800 cc. Peluncuran perdana mesin buatan PT Dahaitsu Engine Manufacturing Indonesia (PT DEMI) -- patungan PT Astra Internasional Inc. dan Daihatsu Motor Co. Ltd. -- Kamis lalu itu dilakukan oleh Menteri Muda Perindustrian Tungky Ariwibowo. "Mesin inilah yang nanti akan dijadikan dasar full manufaturing di Indonesia," kata Himawan Surya, Presiden Direktur PT DEMI, kepada TEMPO. Dengan investasi Rp 27 milyar, menurut Himawan, PT DEMI telah memproduksi mesin mobil (cylinder block machining) dengan komponen lokal 26,8%. Mesin 4 silinder dan 16 katup ini menjanjikan serba lebih untuk daya, responsif, tingkat keselamatan, dan sistem pembakaran. Keberhasilan PT DEMI melakukan machining untuk cylinder block, kata Tungky, menunjukkan bahwa industri mobil sudah melangkah pada tahap lebih maju dari sekadar perakitan. Menurut rencana, mesin baru Daihatsu itu antara lain akan dipakai untuk mobil minibus, "kakak" jenis Hi-Jet. Sementara itu, PT Indonesia Republic Motor Company (IRMC), pemasar mobil Ford pekan ini mulai menjual 60 sedan produk terbarunya, NFL. "Selain untuk memenuhi selera pembeli, diluncurkannya sedan baru ini juga dimaksudkan untuk meredam image bahwa Ford itu sedan taksi," kata Manajer Penjualan dan Pemasaran, Robby Ludong. NFL dirancang dengan desain khusus, diimpor dari Amerika Serikat, unik, aerodynamic, dan sportif. Mesin yang dipasang dengan sistem single over-head camshaft (SOHC) untuk ukuran 1.300 cc dan 1.600 cc serta sistem double over-head camshaft(DOHC) untuk 1.800 cc. Harganya, untuk ketiga jenis mesin itu, masing-masing sekitar Rp 40 juta, Rp 47 juta, dan Rp 50 juta lebih. Selama ini, Ford yang menduduki urutan kedua di dunia ternyata cuma mampu meraih porsi 4,63% dari 32.715 sedan yang dipasarkan di Indonesia. Tahun ini, sedan yang dijual mencapai 1.698 unit, 60% di antaranya untuk taksi. Ambisi Ford di Indonesia antara lain ingin mengatrol persentase pemasaran produksinya untuk sedan pribadi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini