Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Kemenhub Sebut Nusantara Airport di IKN Tak Melayani Penerbangan Komersial

Dirjen Perhubungan Udara kemenhub sebut bandara VVIP di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, yang bernama Nusantara Airport bersifat nonkomersial

3 Juli 2024 | 07.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato dalam acara peletakan baru pertama atau groundbreaking pembangunan Bandara VVIP IKN di Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu, 1 November 2023. Nantinya pesawat terbesar yang akan dilayani bandara ini adalah Boeing 777-300ER dan Airbus A380. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan bandara very very important person (VVIP) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, yang bernama Nusantara Airport, bersifat nonkomersial. "Yang perlu jadi concern di sini adalah bandaranya adalah bandara khusus, bukan bandara komersial," kata Sekretaris Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Sigit Hani Hadiyanto di sela menghadiri Indonesia AERO Summit 2024, di Jakarta, Selasa, 2 Juli 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sigit mengatakan sesuai peraturan presiden (perpres), bandara IKN masih berstatus VVIP dan belum dipastikan apakah nantinya akan digunakan untuk komersial atau tidak. "Yang jelas, saat ini sesudah perpres mengatur bandara tersebut, bandaranya statusnya adalah bandara VVIP," ujarnya pula.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dia menjelaskan, bandara tersebut rencananya akan digunakan untuk kebutuhan penerbangan tamu-tamu negara dan melayani kepentingan kegiatan pemerintahan di IKN.

Selain itu, bandara IKN yang progres pembangunannya saat ini mencapai 50 persen, juga belum akan memiliki kode dari International Air Transport Association (IATA), yang umumnya diberikan kepada bandara-bandara komersial. "Oh, enggak. Bandara khususnya emang disiapkan untuk melayani kegiatan VVIP di IKN. Yang jelas, saat ini bandaranya statusnya adalah bandara VVIP," kata Sigit.

Sigit menambahkan bahwa bandara tersebut ditargetkan bisa digunakan sebelum perayaan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Negara Republik Indonesia pada Agustus 2024.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi siap mengajukan pendaftaran Bandara Nusantara Airport di IKN secara internasional kepada International Civil Aviation Organization (ICAO). "Saya baru dapat nama bandara pada pekan kemarin dari Bapak Presiden. Nanti itu justru menjadi dasar kami untuk mendaftarkan Bandara Nusantara Airport secara internasional seperti Soekarno-Hatta dengan kode CGK atau Bandara Kualanamu dengan kode KMO," kata Budi Karya Sumadi, di Semarang, Jawa Tengah, Ahad, 16 Juni 2024.

Nantinya Bandara Nusantara Airport di IKN akan memiliki kode nama bandara, seperti halnya bandara-bandara lainnya di Indonesia. "Jadi nanti akan ada nama kode untuk Bandara Nusantara Airport, misalnya NAP atau lainnya, nanti kita lihat kode-kode yang belum digunakan tempat yang lain," kata Budi.

Sertifikasi untuk Nusantara Airport ke ICAO ditargetkan dapat selesai dalam waktu sebulan. "Kita akan segera menetapkan nama Bandara Nusantara Airport, dan setelah itu dengan dasar tersebut kita mendaftarkan secara internasional," ujar Budi. Dia berharap sebelum HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus di IKN, sertifikasi Bandara Nusantara Airport sudah bisa selesai.

ICAO merupakan badan PBB yang membantu 193 negara untuk menjalin kerja sama dan berbagi wilayah udara demi manfaat bersama.



Aisha Shaidra

Aisha Shaidra

Bergabung di Tempo sejak April 2013. Menulis gaya hidup dan tokoh untuk Koran Tempo dan Tempo.co. Kini, meliput isu ekonomi dan bisnis di majalah Tempo. Bagian dari tim penulis liputan “Jalan Pedang Dai Kampung” yang meraih penghargaan Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2020. Lulusan Sastra Indonesia Universitas Padjadjaran.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus