Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Platform investasi Pluang angkat bicara terkait gangguan yang sempat terjadi pada aplikasinya, bertepatan dengan kesalahan tampilan nilai tukar rupiah di Google beberapa waktu lalu. Director of External Affairs Pluang Gusti Kahari, mengatakan kendala teknis tersebut telah diidentifikasi dan ditangani secara cepat oleh tim internal mereka.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kami menyadari adanya kejanggalan harga yang disebabkan oleh kendala teknis pada salah satu layanan informasi harga penukaran kurs kami," ujar Gusti saat dihubungi, Senin, 3 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia menambahkan setelah sistem deteksi internal yang dimiliki Pluang menemukan kejanggalan, gangguan tersebut dapat diatasi dalam waktu singkat sehingga dampaknya dapat diminimalkan.
Gusti juga membantah Pluang mengalami kerugian besar akibat gangguan tersebut. "Gangguan ini berlangsung dalam waktu yang singkat. Sistem identifikasi internal kami memungkinkan untuk menangani kejadian ini dengan cepat, sehingga dampaknya tetap berada dalam batas risiko yang sudah kami tentukan dan kelola," katanya.
Ia memastikan selama gangguan terjadi, dana serta portofolio pengguna tetap aman. "Kami sudah memastikan kepada para pengguna bahwa dana mereka tidak terpengaruh," ujarnya.
Menanggapi spekulasi soal transaksi di Pluang melonjak saat nilai tukar rupiah di Google mengalami kesalahan, Gusti menyatakan pergerakan transaksi juga masih tetap dalam batas wajar. "Sejujurnya, tidak ada lonjakan transaksi yang signifikan," katanya.
Ia justru mengapresiasi para pengguna yang tetap bijak dalam bertransaksi dan turut menjaga ekosistem investasi di Pluang. "Kami melihat ini sebagai indikasi bahwa tingkat literasi finansial para pengguna cukup tinggi," ujarnya.
Terkait sumber data nilai tukar yang digunakan Pluang, Gusti tidak mengungkapkan secara spesifik, namun memastikan perusahaannya mengevaluasi sistem mereka secara berkala untuk meningkatkan keandalan layanan.
"Sebagai perusahaan, kami selalu belajar dari setiap tantangan yang kami hadapi. Kami berkomitmen untuk terus berkembang dan berinovasi agar layanan kami semakin optimal, aman, dan andal," tuturnya.