Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tempo.Co, Jakarta – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dijadwalkan melakukan peninjauan rencana pembangunan Bandara Kediri, Jawa Timur, Sabtu, 15 Januari 2020 bersama Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Pembangunan Bandara di Kediri yang menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN) ini direncanakan akan dimulai pada April 2020, tentunya setelah proses pembebasan lahan selesai dilakukan,” ujar Pelaksana Tugas Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub Yudhonur Setyaji dalam keterangan tertulis, Sabtu, 15 Januari 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Proyek pembangunan Bandara ini menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan pembiayaan seluruhnya mulai dari pembebasan lahan sampai ke pembangunan Bandara menggunakan dana dari swasta yaitu PT Gudang Garam Tbk, sementara untuk pengelolaannya akan dilakukan oleh BUMN PT Angkasa Pura I.
Pembangunan bandara dilakukan di lahan seluas 450 hektare. Rencananya, landasan pacu bandara akan dibangun sepanjang 3.000 meter yang ditargetkan rampung dalam 2,5 tahun. Pembangunan Tahap I ditargetkan selesai pada akhir tahun 2020 yang dapat menampung kapasitas 1,5 juta penumpang. Bandara Kediri saat ini dalam tahap penetapan lokasi dan pematangan desain.
Bandara yang berada di Jawa Timur ini nantinya akan berfungsi sebagai bandara domestik,sementara untuk Bandara Internasional tetap dilayani oleh Bandara Juanda Surabaya. Keberadaan Bandara ini diharapkan dapat mendorong peningkatan perekonomian, meningkatkan jumlah wisatawan, mempermudah masyarakat sekitar untuk bepergian, hingga memberikan lapangan pekerjaan masyarakat di Kediri dan sekitarnya.