Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Perkuat UMKM dan Pedagang Pasar, Kemendag Dorong Kolaborasi dengan Platform Digital

Kemendag mendorong UMKM dan pedagang perkuat aspek non fisik, mulai dari pengelolaan keuangan, etika berdagang, tata Kelola dan kolaborasi digital.

1 Februari 2024 | 07.29 WIB

Seorang pedagang menyiapkan jamu tradisional pesanan pelanggannya di Pasar Kemiri, Jakarta, 15 November 2023. Bank Indonesia (BI) mencatat nominal transaksi QRIS di DKI Jakarta tumbuh sebesar 89,64 persen (YoY) yaitu mencapai Rp18,33 triliun. TEMPO/Fajar Januarta
Perbesar
Seorang pedagang menyiapkan jamu tradisional pesanan pelanggannya di Pasar Kemiri, Jakarta, 15 November 2023. Bank Indonesia (BI) mencatat nominal transaksi QRIS di DKI Jakarta tumbuh sebesar 89,64 persen (YoY) yaitu mencapai Rp18,33 triliun. TEMPO/Fajar Januarta

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan pemerintah terus mendorong usaha mikro kecil dan menengah serta pedagang pasar untuk naik kelas. Tidak hanya merevitalisasi pasar fisik, pemerintah juga fokus meningkatkan aspek non fisik UMKM dan pedagang. Mulai kemampuan mengelola keuangan, etika berdagang, tata kelola, serta dorongan digitalisasi yang berkolaborasi dengan platform-platform niaga elektronik, kementerian, dan lembaga.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Saat ini, Kementerian Perdagangan telah melaksanakan empat strategi untuk mendorong UMKM dan pedagang untuk naik kelas," kata Zulkifli saat menghadiri sosialisasi bertajuk "Digitalisasi Sebagai Strategi UMKM dan Pedagang Naik Kelas" di Convention Hall Terminal Tirtonadi Solo, Jawa Tengah, Rabu, 31 Januari 2024. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Empat strategi itu adalah berkolaborasi dengan Bank Indonesia untuk mendorong metode pembayaran melalui QRIS. Kedua, berkolaborasi dengan Grab Mart sebagai platform delivery on demand. Lalu berkolaborasi dengan platform niaga elektronik Dagangan dalam memperkuat suplai produk berbasis digital. Terakhir berkolaborasi dengan Tokopedia untuk mendorong pedagang dan UMKM masuk ke dalam lokapasar.

Berdasarkan data Direktorat Sarana Perdagangan dan Logistik Kemendag, hingga akhir 2023, penerapan digitalisasi di pasar rakyat telah menjangkau 4.926 pasar dan 276.486 pedagang pasar. Selain itu, 3.353 pasar rakyat telah menggunakan situs web pasar melalui Sistem Informasi Sarana Perdagangan (SISP) dan Sistem Informasi Pasar Rakyat (SIPR), 537 pasar rakyat memanfaatkan e-monitoring harga barang kebutuhan pokok melalui Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP).

Kemudian 393 pasar rakyat menerapkan pembayaran nontunai menggunakan QRIS. Sebanyak 373 pasar rakyat menggunakan sistem pembayaran retribusi secara elektronik (e-retribusi), 158 pasar rakyat menggunakan layanan platform delivery on demand, dan 112 pasar rakyat telah tampil di lokapasar digital.

Zulkifli mendorong para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan pedagang pasar rakyat agar dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Mereka diharapkan naik kelas dengan memanfaatkan digitalisasi demi memperluas jangkauan pasar. Caranya dengan masuk ke pasar digital melalui platform niaga elektronik.

“Digitalisasi ini sebuah keniscayaan. Sesuai perkembangan zaman, saat ini ilmu berdagang adalah digitalisasi. Kalau kita sebagai UMKM dan pedagang tidak ikut serta, bisa ketinggalan. Kita bisa menjadi dinosaurus karena semua sudah berubah dengan cepat,” ujar Zulhas 

Zulhas menilai pentingnya digitalisasi bagi pelaku UMKM dan pedagang pasar yang dapat menggerakkan ekonomi masyarakat dan meningkatkan daya beli rumah tangga. Saat ini pelaku UMKM telah menjadi tulang punggung bagi pertumbuhan ekonomi nasional.

"UMKM dan pasar rakyat turut berkontribusi terhadap kinerja ekonomi 2023," katanya. 

Tercatat hingga triwulan III 2023, ekonomi nasional secara kumulatif mampu tumbuh 5,05 persen. Menurutnya, konsistensi pertumbuhan itu menandakan daya tahan dan kinerja perekonomian Indonesia yang lebih baik dibandingkan banyak negara lain. Inflasi Indonesia juga terkendali di level 2,61 persen (YoY) per Desember 2023.

“Capaian ini tidak akan terwujud tanpa peran UMKM dan pasar rakyat. Memang pondasi atau tulang punggung ekonomi Indonesia itu adalah UMKM dan pasar rakyat," ucapnya. 

Zulhas mengatakan, sebagai bentuk dukungan usaha para pedagang di pasar rakyat, Kementerian Perdagangan (Kemendag) telah menjalankan program pembenahan pasar rakyat. Pada periode 2015-2023, Kemendag telah membenahi secara fisik 5.352 unit pasar rakyat di Indonesia. 

"Revitalisasi diperlukan untuk memberi tempat yang aman dan nyaman bagi UMKM dan pedagang pasar rakyat untuk mempromosikan produk unggulan daerah serta mendukung kelancaran logistik. Revitalisasi pasar ini pada periode 2015-2023 sudah hampir mencapai 5.400 unit,” ungkapnya.

SEPTHIA RYANTHIE 

Khairul Anam

Khairul Anam

Redaktur ekonomi Majalah Tempo. Meliput isu ekonomi dan bisnis sejak 2013. Mengikuti program “Money Trail Training” yang diselenggarakan Finance Uncovered, Free Press Unlimited, Journalismfund.eu di Jakarta pada 2019. Alumni Universitas Negeri Yogyakarta.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus