Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Perpadi Gelar Rakernas Bahas Stabilisasi Harga Beras dan Kemandirian Pangan

Ketua Perpadi DKI Jakarta Nellys Soekidi mengatakan, rakernas kali ini akan membahas tentang revitalisasi penggilingan padi serta stabilisasi harga beras di tengah fenomena El Nino yang menyebabkan kemarau panjang.

23 Oktober 2023 | 13.07 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras (Perpadi) Indonesia menggelar rapat kerja nasional (rakernas) di Solo, Jawa Tengah pada 23-25 Oktober 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ketua Perpadi DKI Jakarta Nellys Soekidi mengatakan, rakernas kali ini akan membahas tentang revitalisasi penggilingan padi serta stabilisasi harga beras di tengah fenomena El Nino yang menyebabkan kemarau panjang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kami berencana menyusun langkah bagaimana harga beras stabil serta kemandirian pangan," kata Nellys dalam keterangan pers yang diterima pada Senin, 23 Oktober 2023.

Nellys menyebut, Indonesia berpotensi kekurangan beras akibat kemarau panjang.

"Bukan hanya Indonesia tapi dunia sedang krisis pangan juga karena fenomena krisis iklim," ujarnya.

Oleh sebab itu, Nellys mengapresiasi langkah pemerintah dalam mengamankan pasokan beras dalam negeri dengan melakukan impor dari negara lain. 

Selanjutnya: Nellys mengatakan, langkah tersebut dinilai mampu....

Nellys mengatakan, langkah tersebut dinilai mampu menekan harga beras di pasaran.

“Beberapa waktu lalu harga sempat naik karena nggak ada berasnya. Sekarang harganya turun, berkat kebijakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Nellys mengungkapkan bahwa berkat adanya operasi pasar yang dilakukan oleh pemerintah dan pelaku usaha, harga beras di Cipinang turun. Bahkan, turunnya hingga lebih dari Rp 1.000 per kilogram.

Sementara itu, Rakernas Perpadi kali ini rencananya akan dihadiri oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Kepala Badan Pangan Nasional (Bappanas) sekaligus Plt Menteri Pertanian Arief Prasetyo Adi, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, dan Direktur Utama PT Berdikari Syarkawi Rauf.

Menurut Nellys, hadirnya sejumlah stakeholder dalam rakernas tersebut bertujuan untuk menyamakan persepsi seputar isu perberasan. "Tujuannya satu untuk kemandirian pangan," katanya.

 

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus