Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

PPKM Level 3 Batal, Tempat Wisata di Sumbar Buka saat Natal dan Tahun Baru

Tempat wisata di Sumatera Barat tetap dibuka saat Natal dan Tahun Baru 2022 seiring batalnya penerapan PPKM level 3.

13 Desember 2021 | 11.44 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Sejumlah pelajar menampilkan atraksi tari piring, pada Festival Pesona Minangkabau di halaman Istano Basa Pagaruyung, Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Sabtu 13 November 2021. Pemkab Tanah Datar menggelar Festival Pesona Minangkabau selama dua hari ke depan yang menampilkan pawai budaya autentik Minang dan penampilan tari piring yang juga diikuti secara virtual dalam rangka pemecahan rekor MURI. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Tempat wisata di Sumatera Barat tetap dibuka saat Natal dan Tahun Baru 2022, seiring dengan batalnya penerapan PPKM level 3. Namun dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan diawasi oleh masing-masing kabupaten/kota.

"PPKM level 3 tidak jadi dilaksanakan, karena itu tempat wisata di Sumbar masih bisa dibuka. Tetapi harus menerapkan protokol kesehatan ketat," kata Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Novrial di Padang, Senin, 13 Desember 2021.

Ia mengatakan pengawasan untuk penerapan protokol kesehatan di tempat wisata itu diserahkan pada masing-masing kabupaten dan kota. Meski demikian Dinas Pariwisata Sumbar juga akan meninjau beberapa destinasi yang dinilai rawan.

"Kita sudah layangkan surat pada bupati dan wali kota terkait hal ini. Dengan koordinasi yang baik dan kepedulian semua pihak, kita optimistis potensi penyebaran Covid-19 di tempat wisata bisa diminimalkan," katanya.

Saat ini pandemi Covid-19 di Sumbar sudah sangat melandai. Tambahan kasus baru relatif terkendali bahkan ada beberapa kali tercatat 0 kasus harian.

Meski demikian kewaspadaan terhadap penyebaran virus terutama pada momentum liburan dan menyambut tahun baru tetap harus ditingkatkan karena informasinya saat ini ada lagi varian baru Covid-19.

Terkait perayaan tahun baru di tempat wisata, Novrial menegaskan tidak dibenarkan karena potensi kerumunan bisa terjadi."Berwisata boleh, tapi tidak dibenarkan adanya kerumunan. Karena itu perayaan tahun baru di tempat wisata tidak direkomendasikan," katanya.

Salah seorang pengelola tempat wisata di Sumbar, Zola Pandu mengapresiasi kebijakan pemerintah untuk tidak menutup tempat wisata saat momentum Nataru."Kami pasti mengikuti arahan pemerintah untuk menerapkan protokol kesehatan, asal tempat wisata tidak ditutup," katanya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus