Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir resmi menunjuk Mursyid sebagai Direktur Utama PT Waskita Karya (Persero) Tbk. menggantikan Destiawan Soewardjono. Erick merombak jajaran direksi dan komisaris Waskita Karya usai ditetapkannya Destiawan sebagai tersangka dugaan kasus korupsi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penetapan Mursyid sebagai Direktur Utama Waskita Karya berlangsung dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2022 di Gedung Waskita Heritage, Jakarta, pada Kamis, 25 Mei 2023. Mursyid sempat menduduki posisi Plt Direktur Utama Waskita Karya saat Destiawan diberhentikan sementara dari jabatannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelumnya, Mursyid merupakan mantan Direktur Human Capital Management, Pengembangan Sistem dan Legal Waskita Karya. Mursyid pun pernah menjabat sebagai Komisaris Utama PT Waskita Karya Beton Tbk dan mengundurkan diri pada Juni 2022.
Mursyid merupakan lulusan dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Ia menyelesaikan gelar S1 Teknik jurusan Teknik Sipil pada 1993. Kemudian dia meraih gelar S2 jurusan manajemen di universitas yang sama pada 2010.
Dia mulai berkarir di PT Wijaya Karya sejak 1993. Murysyid dipercaya menjabat sebagai pemimpin di berbagai proyek. Di antaranya Manajer Konstruksi Proyek Double Track Yogyakarta-Kroya pada 2005 sampai 2008. Kemudian dia menjabat sebagai Manajer Konstruksi Proyek Kanal Timur Paket 24 pada 2008 sampai 2009.
Pada 2009-2012, Mursyid menjadi Manajer Proyek Pembangunan Dam Tembesi Tahap 1 Pilot Dyke. Lalu pada pada 2012-2023, dia menjabat posisi Manajer Proyek Pembangunan Dermaga Utara Pelabuhan Laut Batu Ampar. Dia juga pernah menjadi General Manager Departemen Umum 1 pada 2015 sampai 2017.
Selanjutnya: Selain menunjuk Direktur Utama yang baru, ...
Selain menunjuk Direktur Utama yang baru, Erick Thohir juga merombak jejeran direksi dan komisaris Waskita Karya. Berikut susunan yang diputuskan dalam RUPST tersebut:
Komisaris Waskita Karya
Komisaris Utama/Komisaris Independen : Heru Winarko
Komisaris Independen : Addin Jauharudin
Komisaris Independen : Muradi
Komisaris Independen : Muhamad Salim
Komisaris : I Gde Made Kartikajaya
Komisaris : T. Iskandar
Komisaris : Dedi Syarif Usman
Direksi Waskita Karya
Direktur Utama : Mursyid
Direktur Keuangan dan Manajemen Resiko : Wiwi Suprihatno
Direktur HCM, Pengembangan Sistem dan Legal : Ratna Ningrum
Direktur Pengembangan Bisnis : Rudi Purnomo
Direktur Operasi I dan Quality, Safety, Health, Environment : I Ketut Pasek Senjaya Putra
Direktur Operasi II : Dhetik Ariyanto
Direktur Operasi III : Warjo
Pilihan Editor: Erick Thohir Minta BUMN Karya Tak Hanya Dilihat sebagai Perusahaan Akan Bangkrut dan Tambah Utang, tapi ..
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini