Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Metode jual beli di e-commerce dengan memanfaatkan komunitas di media sosial bisa dilakukan oleh ibu rumah tangga sehingga cocok buat yang mau merintis UMKM. Mereka adalah sosok yang dapat memberikan pengaruh besar dalam keputusan di dalam rumah tangga dan paling memahami kebutuhan keluarga.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ibu rumah tangga di masa kini dikenal sangat aktif terhubung dengan komunitas dan juga sangat sosial. Para ibu juga diketahui mampu saling memberikan opini dan juga rekomendasi berbagai produk kebutuhan rumah tangga dan pengasuhan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jika melihat laporan dari Weber Shandwick, sebanyak 55 persen ibu masa kini sering diminta pendapat mengenai keputusan pembelian orang lain dan secara aktif rutin membagikan rekomendasi produk atau layanan ke orang-orang di sekitar. Melihat dari data tersebut, maka konsep social commerce potensial bagi ibu rumah tangga.
Para ibu dapat melakukan pemasaran dengan memanfaatkan jejaring komunitas. Selain memberikan keuntungan bagi ibu rumah tangga, social commerce juga memberikan keuntungan bagi pihak produsen. Contohnya, dengan hadirnya social commerce maka akan memberikan alternatif baru bagi merek.
Selain itu, social commerce juga memungkinkan bagi merek untuk menjangkau konsumen lebih luas. Sarana berbelanja dengan social commerce juga membuka peluang bagi merek untuk mengembangkan pengalaman, dapat terhubung ke pelanggan dengan cara yang baru, yakni dengan keterlibatan influencer dan kreator, menurut Accenture.
Salah satu yang memanfaatkan konsep ini adalah IbuSibuk Orami. IbuSibuk memfasilitasi ibu rumah tangga untuk pengembangan diri, pelatihan menjadi influencer profesional, dan membangun koneksi dengan komunitas sesama ibu. Para ibu juga mendapatkan kelas, sesi webinar, topik parenting, manajemen waktu, personal branding, dan topik yang dapat mendukung menjadi influencer yang andal.
"Kami melihat potensi media sosial yang digunakan para ibu bisa menjadi hal yang produktif dan hipotesis ini terbukti dengan pertumbuhan pesat komunitas IbuSibuk dan disambut juga dengan ratusan brand yang telah menggunakan jasa IbuSibuk untuk membantu pertumbuhan bisnisnya. Adanya simbiosis mutualisme ini yang kami harap dapat membuat IbuSibuk untuk terus memberikan manfaat baik bagi para ibu maupun brand dari berbagai skala,” ucap Head of Business Development Orami (SIRCLO Group), Raymond Wirya Santosa.