SWI: 634 Platform Investasi Ilegal Disetop, Penawaran Binary Option Masih Marak

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam L Tobing mengatakan sudah menghentikan kegiatan 634 platform perdagangan berjangka ilegal. "Termasuk binary option, Binomo dan lain-lain," kata Tongam dalam diskusi virtual pada Senin, 21 Februari 2022.

Kendati begitu, kata dia, memang masih marak penawaran binary option saat ini, terlebih di media sosial.

Di media sosial, para influencer menawarkan produk binary option dan broker ilegal yang tidak terdaftar di Bappebti seperti Binomo, Olymptrade, Quotex dan Octa FX.

Karena itu, Tongam menegaskan semua kegiatan afiliator atau influencer yang merekomendasikan, mempromosikan broker ilegal atau broker di luar negeri adalah kegiatan yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.

"Oleh karena itu semua influencer, hentikan kegiatan promosi, kegiatan-kegiatan broker di luar negeri, dan hentikan kegiatan melakukan training trading yang menjebak masyarakat kita. Training ini harus mendapatkan izin dari Bappebti," kata dia.

Pemblokiran hingga pemanggilan para influencer itu, menurutnya, merupakan upaya Satgas Waspada Investasi untuk melindungi masyarakat secara menyeluruh.

HENDARTYO HANGGI

Baca juga: Luhut: Mulai Ada Beberapa Kota yang Masuk PPKM Level 4

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.