Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Terkini: Sri Mulyani Kenang Prof Subroto yang Flamboyan, Jokowi Sentil BUMN soal Konsesi 20 Tahun

Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Rabu siang, 21 Desember 2022, dimulai dari kenangan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati akan Prof Subroto ya

21 Desember 2022 | 13.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati turut menyampaikan duka cita atas meninggalnya Mantan Menteri Pertambangan dan Energi Indonesia di era Soeharto, Profesor Subroto (Sumber: Instagram @smindrawati).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Rabu siang, 21 Desember 2022, dimulai dari kenangan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati akan Prof Subroto yang berpulang kemarin.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berikutnya ada berita tentang kritik Jokowi ke BUMN dan swasta yang tak memanfaatkan izin konsesi hingga 20 tahun serta bos KCIC yang menyebutkan pemasangan rel disetop sementara. Lalu ada pernyataan Menperin soal gugatan larangan ekspor nikel RI di WTO, jaminan bos PLN atas suplai listrik di Gereja Katedral, serta tanggapan Mentan atas tudingan harga beras RI termahal di Asia Tenggara.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Keenam berita itu terpantau paling banyak diakses oleh para pembaca kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan enam berita trending tersebut.

1. Prof Subroto Tutup Usia, Sri Mulyani: Guru Saya di Fakultas Ekonomi UI yang Flamboyan

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati turut menyampaikan duka cita atas meninggalnya Mantan Menteri Pertambangan dan Energi Indonesia di era Soeharto Profesor Subroto atau Prof Subroto. “Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Semua adalah milik Yang Kuasa dan akan kembali kepadaNya,” tulis Sri Mulyani melalui unggahan di akun Instagramnya @smindrawati, Rabu pagi, 21 Desember 2022.

Menurut Sri Mulyani, Profesor Subroto merupakan salah satu teknokrat senior generasi pertama yang luar biasanya kompeten, flamboyan, dan disegani serta dikenal secara global. “Saya berduka cita atas meninggalnya Profesor Subroto, Guru Besar dan guru saya di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia,” kata dia.

Bendahara negara itu menceritakan bahwa Profesor Subroto pernah menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Koperasi Indonesia pada tahun 1971-1978. Namun, sangat dikenal sebagai Menteri Pertambangan dan Energi Indonesia selama satu dekade 1978-1988.

Simak lebih jauh tentang Sri Mulyani di sini.

2. Jokowi Sentil Swasta dan BUMN: Dikasih Konsesi, tapi 20 Tahun Dibiarkan Menganggur

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengeluhkan banyaknya aset negara dipinjamkan ke swasta maupun BUMN yang berakhir menjadi aset tidur yang dibiarkan menganggur. Kementerian sudah memberikan izin dan konsesi, tapi kemudian 10 hingga 20 tahun dibiarkan saja tanpa dikelola.

"Kalau saya udah saya perintahkan ke Menteri Investasi Menteri ESDM, udah dicabut saja konsesinya," kata Jokowi dalam acara Outlook Perekonomian Indonesia 2022 di Jakarta, Rabu, 21 Desember 2022.

Ada gedung yang sudah dibangun, kata Jokowi, lalu dibiarkan menganggur tanpa dipakai maupun disewakan. Peratan dibeli, lalu tidak digunakan dan akhirnya menumpuk di gudang, di dinas-dinas, di BUMN. "Banyak sekali, dipikir saya enggak tahu," kata dia.

Simak lebih jauh tentang Jokowi di sini.

 

3. 2 WNA Cina Tewas di Proyek KCJB, Bos KCIC: Pemasangan Rel di Lokasi Disetop

Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) Dwiana Slamet Riyadi mengungkap perkembangan terbaru dari evakuasi dan investigasi atas kecelakaan kerja pada proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). Kecelakaan itu mengakibatkan dua orang WNA Cina meninggal dan empat orang pekerja proyek mengalami luka-luka.

Kecelakaan tersebut terjadi pada Ahad, 18 Desember 2022 sekitar pukul 17.00 WIB di Desa Cempaka Mekar, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Dwiana yang kerap disapa Edo itu mengatakan sesuai arahan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), pekerjaan pemasangan rel di lokasi itu dihentikan sampai dengan selesainya dilakukan evaluasi dan investigasi.

“Sementara pekerjaan di lokasi lain, kata  masih terus dilakukan, antaranya lain pekerjaan Auxiliary Building, Stasiun, OCS dan pekerjaan konstruksi lainnya,” ujar Edo lewat keterangan video pada Rabu pagi, 21 Desember 2022.

Simak lebih jauh tentang KCJB di sini. 

4. Gugatan Ekspor Nikel di WTO, Menperin: Tak Berdampak pada Hilirisasi dan Investor

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mentakan pemerintah telah melakukan banding panel Organisasi Perdagangan Dunia atau WTO. Dalam putusan tersebut dijelaskan bahwa kebijakan larangan ekspor dan hilirisasi bijih nikel domestik dinilai melanggar ketentuan perdagangan internasional.

“Kita sudah banding. Kita tetap konsisten di sana, belum ada keputusan lain di luar itu,” ujar Menperin di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, pada Selasa, 20 Desember 2022.

Agus juga memastikan bahwa kasus tersebut tidak berdampak pada proses hilirisasi dan masih menunggu putusan sidang bandingnya. “Sementara ini kita tetap jalan terus dengan program hilirisasi,” tutur Agus.

Simak lebih jauh tentang nikel di sini. 

5. Bos PLN Jamin Listrik di Gereja Katedral Jakarta Aman Saat Natal: Tak Hanya Andal, tapi Tanpa Kedip

Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN, Darmawan Prasodjo memastikan pihaknya siap menyediakan listrik yang andal dan aman untuk memenuhi kebutuhan pelanggan selama ibadah Natal. 

"Gereja Katedral ini merupakan suatu simbol perayaan Natal dan tahun baru di seluruh antero nusantara oleh karenannya kami membangun suatu sistem yang benar-benar menjaga agar perayaan Natal dan ibadah di gereja ini bisa berjalan tanpa adanya gangguan listrik," ujar Darmawan dalam keterangan tertulis, Rabu, 21 Desember 2022.

Darmawan mengatakan telah menyiapkan pasokan listrik yang dibutuhkan gedung utama gereja yakni 53 kilo volt ampere (kVa).

Simak lebih jauh tentang PLN di sini. 

6. Bank Dunia Sebut Impor Kerek Harga Beras RI jadi Termahal di Asia Tenggara, Respons Mentan?

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo buka suara soal laporan Bank Dunia yang menyebutkan harga beras di Indonesia termahal di Asia Tenggara.

Salah satu yang dinilai Bank Dunia menjadi penyebab tingginya harga beras adalah kebijakan pembatasan perdagangan seperti tarif impor, monopoli impor BUMN untuk komoditas utama, serta kebijakan harga pembelian minimum di tingkat petani.

Meski enggan menanggapi soal impor, Syahrul menekankan dari sisi produksi, jumlah beras hasil panen petani justru sangat melimpah. "Saat ini luas lahan panen kita di atas 10 juta hektare. Dan produksinya sangat maksimal,” kata Syahrul melalui keterangannya pada Selasa, 20 Desember 2022.

Simak lebih jauh tentang harga beras di sini. 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus