Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

2 Kesalahan Umum yang Terjadi Saat Minum Teh Celup

Anda suka minum teh? Apakah Anda memprosesnya dengan baik? Intip kesalahan umum yang sering dilakukan orang saat minum teh.

1 Juli 2019 | 06.35 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi teh (pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -  Teh seduh yang sudah dikemas khusus menjadi andalan bagi orang yang ingin menikmati minuman itu tanpa harus repot menakar jumlah yang tepat.

Baca: Suka Minum Teh Keju? Intip Dampak Baik Buruknya dalam Kesehatan

Namun ada beberapa kesalahan yang lazim dilakukan orang saat meminum air dari teh celup.

1. Dipakai berulang kali
Menurut pakar teh Ratna Somantri, teh celup sebaiknya dipakai hanya sekali. Bila dikeringkan, kemudian dicelupkan ke teko atau gelas lain yang berisi air panas, besar kemungkinan semua manfaat teh sudah menghilang. "Aroma dan rasa sudah tidak ada atau berkurang, yang tersisa hanya warnanya," ujarnya beberapa waktu lalu.

Jika Anda menginginkan manfaat antioksidan yang terkandung dalam teh, jangan harap bisa mendapatkannya dari kantong teh celup yang sudah dipakai berulang kali. "Kalau mau manfaat maksimal, menyeduhnya harus benar," katanya.

2. Menyeduh terlalu lama
Ada orang yang membiarkan teh celup berdiam terlalu lama di dalam teko atau gelas. Padahal, proses penyeduhan teh biasanya hanya membutuhkan kisaran dua hingga tiga menit.

Baca: 8 Khasiat Teh Herbal, Bikin Awet Muda hingga Meringankan Stres

Bila terlalu lama, teh akan semakin pekat dan membuat tugas ginjal semakin berat. "Karena terlalu pekat, akhirnya jadi pahit dan merasa harus menambah gula. Padahal beberapa teh lebih enak tanpa gula," katanya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus