Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

3 Tanaman Pengusir Nyamuk, Tak Cuma Lavender

Kenali beberapa tanaman pengusir nyamuk jika ingin nyaman tinggal di negeri tropis. Tak cuma bikin gatal, nyamuk juga bisa sebarkan berbagai penyakit

21 Juli 2018 | 13.00 WIB

Sirup Lavender. Shutterstock
Perbesar
Sirup Lavender. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Kenali beberapa tanaman pengusir nyamuk jika ingin nyaman tinggal di negeri tropis ini. Tak cuma bikin gatal, gigitan nyamuk juga bisa turut menyebarkan penyakit demam berdarah, cikungunya, dan beberapa penyakit lain.

Baca juga:
Suka Berkebun? Cek 3 Faktor yang Membuat Tanaman Gagal Tumbuh
Tanaman juga Bisa Mencerminkan Karakter Zodiak, Cek di Sini

Ada berbagai cara mengusir nyamuk, salah satunya adalah dengan tanaman. Yuk kenali beberapa tanaman yang diyakini bisa mengusir nyamuk secara alami.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Geranium
Tumbuhan yang juga dikenal dengan nama tapak dara ini mengandung geraniol dan sitronelol yang ampuh mengusir nyamuk. Kedua zat tersebut mudah menguap sehingga bisa memenuhi udara di sekitarnya.
bunga geranium (pixabay.com)
Untuk mengusir nyamuk, kita bisa menanam geranium di dalam pot atau di taman rumah. Sebaiknya, tanaman ini ditempatkan di lokasi yang mudah terkena tiupan angin. Saat daun-daun geranium bergesakan, geraniol dan sitronelol pada tanaman tersebut akan menguap dan membuat nyamuk kabur.

Serai Wangi
Serai umumnya digunakan sebagai salah satu bumbu dapur. Selain itu, ternyata serai juga mengandung zat geraniol dan sitronelal layaknya geranium yang tidak disukai nyamuk.
Ilustrasi serai. thinkstock
Kita bisa memanfaatkan serai dengan memotong-motong atau menggeprek bagian batang serai dan menaruhnya di ruangan untuk mengusir nyamuk.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Zodia

 Tanaman wangi pengusir nyamuk (dok.project noah)

Tanaman wangi pengusir nyamuk (dok.project noah)

Tanaman asli Papua ini umum digunakan sebagai bahan alami pengusir nyamuk. Orang-orang di Papua terbiasa menggosok-gosokkan daun ini sebelum masuk hutan agar terlindung dari gigitan berbagai serangga, terutama nyamuk. Keampuhan anti nyamuk ini berkat kandungan evodiamine dan rutaecarpine di dalam tumbuhan tersebut.

TABLOIDBINTANG

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus