Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

5 Makanan yang Dapat Mencegah Usus Kotor

Usus kotor menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Berikut sederet makanan yang dapat mencegah usus kotor.

27 Mei 2023 | 12.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi kanker usus besar. shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Usus kotor terjadi akibat penumpukan sisa-sisa makanan di saluran pencernaan. Kondisi ini seringkali menyebabkan berbagai masalah dan ketidaknyamanan di perut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Usus kotor juga berpotensi membuat racun bocor ke aliran darah, yang berakibat pada penurunan sistem kekebalan tubuh. Berikut sejumlah makanan yang dapat mencegah usus kotor:

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Asparagus

Mengutip Healthline, asparagus merupakan makanan yang berfungsi sebagai prebiotik dan mengandung serat inulin tingkat tinggi yang tidak dapat dicerna. 

Hal tersebut menjadikan asparagus makanan yang baik bagi bakteri bifidobacteria dan lactobacilli di usus. Asparagus juga kaya akan vitamin B dan antioksidan yang mencegah peradangan.  

2. Nanas 

Nanas mengandung enzim bromelain yang berfungsi sebagai bantuan pencernaan. Ini berfungsi memecah protein dari molekul makanan besar menjadi peptida yang lebih kecil. 

Bromelain juga ditemukan melawan rasa sakit dan pembengkakan di seluruh tubuh (terutama jaringan sinus). Serta mengurangi sekresi sitokin pro-inflamasi yang dapat merusak lapisan usus. 

3. Kimchi 

Kimchi terbuat dari sayuran yang difermentasi menggunakan bubuk cabai dan bahan lainnya. Tidak hanya meningkatkan rasa, proses ini menjadikan sayur kaya akan probiotik hidup. 

Probiotik hidup bermanfaat meningkatkan integritas dan kinerja usus. Kimchi juga kaya akan serat dan antioksidan kuat, yang bersifat mendetoksifikasi tubuh secara alami. 

4. Apel dan Pir 

Melansir Medical News Today, apel dan pir mengandung kadar air yang tinggi. Mereka bermanfaat melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Pir dan apel juga mengandung beberapa senyawa lain yang meningkatkan pencernaan. Di antaranya serat, sorbitol, dan fruktosa. Untuk hasil maksimal, pir dan apel sebaiknya dimakan langsung bersama kulitnya. 

5. Brokoli 

Brokoli mengandung sulforaphane, zat yang dapat melindungi usus dan memperlancar pencernaan. Sulforaphane juga mencegah pertumbuhan mikroorganisme jahat secara berlebihan. Penelitian menemukan, mereka yang rutin makan brokoli jarang mengalami sembelit serta memiliki siklus buang air besar yang lebih teratur.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus