Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mendapat paparan sinar matahari pagi dapat memberikan sejumlah manfaat bagi tubuh. Salah satunya membantu meningkatkan kualitas tidur di malam hari.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengutip Verywell Health, paparan sinar matahari pagi membantu tubuh mengetahui kapan waktunya tidur. Sinar matahari pagi membuat tubuh lebih siaga di siang hari dan merasa ngantuk di malam hari.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain meningkatkan kualitas tidur di malam hari, berikut lima manfaat lain dari sinar matahari pagi:
1. Meningkatkan Pasokan Vitamin D
Mengutip Stylecraze, pasokan vitamin D meningkat apabila kulit terpapar sinar matahari pagi. Mereka yang kurang terpapar sinar matahari berpotensi mengalami kekurangan vitamin D.
Pada gilirannya, vitamin D penting untuk kesehatan tulang dan gigi. Juga mendukung sistem kekebalan tubuh, menurunkan risiko demensia dan penuaan otak.
2. Menurunkan Hormon Stres
Penelitian yang dilakukan oleh Center for Neuroscience, University of Colorado, menemukan bahwa paparan sinar matahari dapat menurunkan kadar hormon kortisol.
Hormon kortisol merupakan hormon stres yang dapat meningkatkan nafsu makan. Mengakibatkan seseorang makan berlebihan dan mengalami penambahan berat badan.
3. Menurunkan Risiko Tekanan Darah Tinggi
Saat terkena sinar matahari, simpanan nitrogen oksida tubuh dilepaskan ke aliran darah. Ini memberi efek perluasan pembuluh darah dan penurunan tekanan darah.
4. Membantu Pertumbuhan Rambut
Sinar matahari memungkinkan tubuh memproduksi Vitamin D. Pada gilirannya, ini merangsang pertumbuhan rambut dan mencegah kerontokan rambut.
5. Manfaat Lainnya
Beberapa manfaat sinar matahari bagi kulit antara lain melindungi dari kanker prostat dan membantu orang yang menderita depresi. Selain itu menurunkan risiko multiple sclerosis, mencegah psoriasis, mengobati vitiligo, dan jerawat.
Pilihan Editor: Berjemur dan Dampak Positifnya Bagi Mata
