Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Antlofobia, Jenis Fobia Ketakutan terhadap Banjir

Antlofobia biasanya dipengaruhi faktor trauma setelah mengalami kebanjiran

12 Mei 2022 | 18.41 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi fobia. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ada berbagai jenis fobia atau ketakutan terhadap keadaan tertentu, salah satunya banjir. Antlofobia merupakan jenis fobia terhadap banjir. Orang yang mengalami fobia ini akan cemas atau ketakutan, termasuk saat memikirkan keadaan banjir.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip Psych Times, seseorang yang mengalami antlofobia akan menolak tinggal di daerah yang ada genangan air besar di sekitarnya. Orang yang mengalami antlofobia akan berusaha memastikan dirinya tidak berdekatan dengan daerah semacam itu.

Gejala dan penyebab antlofobia

Seperti jenis fobia lainnya, orang yang mengalami antlofobia detak jantung dan pernapasannya akan meningkat saat mengalami ketakutan. Kondisinya pun akan gemetar dan banyak berkeringat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip Optimist Minds, belum ditemukan penyebab khusus munculnya antlofobia. Tapi, faktor lingkungan dan genetik dianggap mempengaruhi kondisi itu. Jika riwayat keluarga ada yang mengalami gangguan kecemasan, maka ada kemungkinan mengalami antlofobia. Tapi, itu kemungkinan yang kecil.

Sebab, antlofobia biasanya dipengaruhi faktor trauma setelah mengalami kebanjiran. Pengalaman buruk yang menjadi trauma itu akan berkembang menjadi fobia.

Mengurangi antlofobia

Terapi bicara agaknya menjadi cara yang sederhana. Tapi, terapi ini cenderung berat untuk orang yang antlofobia membicarakan tentang ketakutannya. Namun, tetapi ini bisa bermanfaat karena orang yang antlofobia akan meluapkan emosinya untuk meredakan kecemasan.

Terapi eksposur berguna untuk mengatasi kecemasan dan fobia. Biasanya terapis akan memulai kliennya berimajinasi tentang banjir. Terapi ini rutin dilakukan untuk menilai perkembangan klien mengatasi fobia.

Terapi relaksasi akan membantu klien menenangkan pikiran yang berkecamuk. Klien akan diajak untuk berfokus pernapasan dan ototnya. Itu bermanfaat untuk melepaskan pikiran negatif yang sambil tetap berfokus pada diri. Terapi rutin akan membantu klien perlahan-lahan mengatasi fobia terhadap banjir.

WINDA OKTAVIA

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus