Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Memantau kadar gula darah secara rutin adalah langkah krusial bagi penderita diabetes maupun individu yang ingin menjaga kesehatannya. Dengan pemantauan yang tepat, Anda dapat mengelola kondisi kesehatan dengan lebih efektif dan mencegah komplikasi yang mungkin timbul.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kapan Sebaiknya Memeriksa Gula Darah?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Waktu pemeriksaan gula darah dapat bervariasi tergantung pada jenis diabetes dan rencana perawatan yang dijalani. Menurut Mayo Clinic, bagi penderita diabetes tipe 1, disarankan untuk memeriksa gula darah 4 hingga 10 kali sehari, termasuk sebelum dan sesudah makan, sebelum tidur, dan saat berolahraga atau merasa tidak enak badan.
Sementara itu, bagi penderita diabetes tipe 2, frekuensi pemeriksaan mungkin lebih jarang, namun tetap penting untuk dilakukan secara rutin sesuai anjuran dokter.
Bagaimana Cara Memeriksa Gula Darah?
Pemeriksaan gula darah biasanya dilakukan menggunakan alat pengukur glukosa darah (glucometer).
Berikut langkah-langkah umum yang dapat diikuti:
1. Cuci Tangan
Pastikan tangan Anda bersih dan kering sebelum melakukan tes untuk menghindari kontaminasi yang dapat mempengaruhi hasil.
2. Siapkan Alat
Masukkan strip tes ke dalam glucometer sesuai petunjuk.
3. Ambil Sampel Darah
Gunakan alat penusuk (lancet) untuk mengambil setetes darah dari ujung jari.
4. Aplikasikan Darah
Letakkan setetes darah pada area yang ditentukan di strip tes.
5. Baca Hasil
Tunggu beberapa detik hingga glucometer menampilkan hasil pengukuran.
Penting untuk mengikuti petunjuk penggunaan alat dengan benar dan mencatat hasil setiap kali melakukan pemeriksaan. Hal ini membantu dalam memantau pola gula darah dan menyesuaikan perawatan jika diperlukan.
Manfaat Pemantauan Gula Darah Secara Rutin
Ada beberapa manfaat bila Anda melakukan pemeriksaan gula darah secara teratur, di antaranya:
1. Mengetahui Efektivitas Pengobatan
Memastikan bahwa obat atau insulin yang digunakan bekerja dengan baik.
2. Mengidentifikasi Pola
3. Melihat bagaimana makanan, aktivitas fisik, dan stres mempengaruhi kadar gula darah.
4. Mencegah Komplikasi
Menghindari kadar gula darah yang terlalu tinggi (hiperglikemia) atau terlalu rendah (hipoglikemia) yang dapat menyebabkan komplikasi serius.
Pengecekan gula darah penting untuk melihat risiko komplikasi dan penderita diabetes mesti mencatat secara rutin pergerakan kurva gula darah mereka.
Konsultasikan dengan Profesional Kesehatan
Setiap individu mungkin memerlukan jadwal dan metode pemeriksaan yang berbeda. Karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan untuk menentukan rencana pemantauan gula darah yang paling sesuai dengan kondisi tubuh.
Winda Oktavia berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: 6 Minuman yang Efektif Menurunkan Kadar Gula Darah