Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Awal puasa Ramadan 2024 di Indonesia diperkirakan akan dimulai pada 11 atau 12 Maret 2024 dan berakhir pada 8 atau 9 April 2024. Namun, sebagian besar masyarakat Indonesia sudah mulai bersiap menyambut Ramadan dan Idul Fitri. Menjelang Ramadan, ada kebiasaan masyarakat Indonesia yang kerap memanfaatkan momen ini untuk merenovasi atau mempercantik hunian mereka. Maklum mereka bersiap diri mencari tampilan yang segar dan suasana baru di Hari Raya Idul Fitri. Kebiasaan ini terlihat dari tren yang sudah diantisipasi oleh Gravel, sebagai aplikasi solusi bangunan, yang mulai dibanjiri pesanan tukang di masa-masa ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Co-CEO dan Co-Founder Gravel Fredy Yanto, dari tahun ke tahun, pesanan tukang bangunan jelang bulan puasa dan lebaran cenderung meningkat. "Tentunya di tahun ini, kami di Gravel sudah mengantisipasi peningkatan demand renovasi maupun maintenance untuk mengakomodir kebutuhan pengguna aplikasi Gravel. Mulai dari penyediaan tukang dalam jumlah besar hingga update sistem aplikasi Gravel untuk user experience yang lebih baik,” katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berdasarkan data Gravel, pesanan tukang melalui aplikasi tukang bangunan Gravel mengalami peningkatan rata-rata sekitar 40 persen menjelang bulan puasa. Rata-rata kebutuhannya untuk pengerjaan pengecatan, serta beberapa pengerjaan perbaikan, dan peremajaan hunian, seperti perbaikan atap bocor, ganti keramik lantai, dan lain. Waktu menjelang dan selama Ramadan menjadi momen yang tepat bagi konsumen untuk melakukan perbaikan rumah.
Memang, memanfaatkan momentum jelang lebaran adalah waktu yang tepat untuk renovasi atau perbaikan, namun jika salah perhitungan dapat menimbulkan risiko yang tidak diinginkan. Konsumen tentu akan kecewa karena renovasi hunian tidak dapat selesai tepat waktu atau tidak sesuai harapan.
Co-CEO dan Co-Founder Gravel Georgi Ferdwindra Putra, berbagi tips untuk pemilik hunian yang ingin melakukan renovasi atau perbaikan hunian jelang lebaran. “Ketika pemilik hunian memutuskan renovasi jelang Lebaran, hal yang perlu diwaspadai adalah tenggat waktu yang terbatas," katanya mengingatkan.
Georgi menawarkan antisipasi pertama yang perlu dilakukan. Pemilik rumah harus cerdas dalam memilih jasa tukang atau kontraktor yang tepat. Bulan Ramadan adalah waktu sangat berharga dan keandalan jasa tak boleh diabaikan. Cek latar belakang kontraktor dan pengalamannya. "Memilih tenaga ahli yang tepat sangat membantu menyelesaikan pekerjaan dengan efisien dan sesuai waktu," katanya.
Yang kedua dan tak kalah pentingnya, pastikan juga tukang berkomitmen menyelesaikan pekerjaan hingga selesai sesuai dengan tenggat waktu yang disepakati. "Kadang pekerjaan masih gantung, tukang malah mudik lebaran di kampung,” katanya.
Di aplikasi Gravel, pemilik hunian tak hanya mudah menemukan berbagai jenis tukang, tapi juga dapat memastikan tukang bekerja sesuai jadwal. Kalau pun tukang tidak hadir, Gravel akan mengirimkan tukang penggantinya, jadi tidak ada risiko ditinggal tukang. Selain itu, semua tukang yang terdaftar di aplikasi Gravel telah lolos seleksi yang ketat dan diberikan pelatihan secara rutin dan berkala, sehingga tukang di Gravel sudah memenuhi standar kualitas industri konstruksi.
Jadi, apakah kamu sudah siap melakukan renovasi rumah?
Pilihan Editor: Cara Ajukan IMB untuk Mendirikan dan Merenovasi Rumah