Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Kuliner Legendaris Ramadan di Sumatera Barat: Lamang Tapai

Kuliner tradisional Lamang Tapai biasanya menjadi makanan pembuka sebelum menyantap hidangan utama saat buka puasa.

8 Mei 2020 | 14.24 WIB

Lamang Tapai. TEMPO/Febri Yanti
Perbesar
Lamang Tapai. TEMPO/Febri Yanti

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Kuliner legendaris menjadi menjadi alternatif menu buka puasa. Di Sumatera Barat, nyaris semua produk kudapan tradisional muncul di tengah masyarakat setiap Ramadan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Salah satu kuliner tradisionel yang kerap ditemukan setiap Ramadan adalah Lamang Tapai. Penganan khas ini dikenal berasal dari Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar. Sekarang, hampir semua orang di pelosok Sumatera Barat sudah pandai membuat Lamang Tapai.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Lamang Tapai adalah makanan pembuka sebelum menyantap hidangan utama saat buka puasa. Lamang terbuat dari beras ketan dicampur santan. Bahan ini kemudian dimasukkan ke dalam bambu yang sudah dilapisi daun pisang.

Lomba malamang (membuat lemang) di Festival Siti Nurbaya. TEMPo/Febrianti

Bambu berisi beras ketan dan santan tadi dibakar di atas tungku selama sekitar 2 jam. Setelah didinginkan, keluarkan Lamang yang sudah melekat ke daun pisang. Potong-potong sesuai selera.

Setelah itu, bubuhi Lemang dengan Tapai yang terbuat dari fermentasi beras ketan hitam dengan ragi. Tapai ini berkuah manis karena dicampur gula pasir.

"Waktu saya kecil, sampai berebut mau makan Lamang Tapai dengan anak-anak lain," kata Bustami, 67 tahun, warga Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera  Barat. "Sekarang Lamang Tapai masih disukai, tapi mungkin anak-anak zaman sekarang kurang."

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus