Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Kulit Kusam dan Rambut Rontok Setelah Melahirkan, Inilah Tips untuk Merawatnya

Perubahan hormon selama kehamilan dan pasca melahirkan dapat menyebabkan kerontokan rambut, kekeringan, dan jerawat.

3 Maret 2023 | 20.32 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kehamilan jadi perjalanan indah untuk menjadi orang tua. Namun, setelah melahirkan, ibu baru seringkali menghadapi banyak tantangan, mulai dari menyesuaikan diri dengan rutinitas baru hingga menghadapi perubahan fisik. Salah satu masalah umum yang dialami banyak ibu baru adalah perubahan rambut dan kulit.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perubahan hormon selama kehamilan dan pasca melahirkan dapat menyebabkan kerontokan rambut, kekeringan, dan jerawat. Namun, dengan rutinitas perawatan rambut dan perawatan kulit pasca-persalinan yang tepat, ibu baru dapat merasa percaya diri dan cantik selama masa yang menyenangkan namun menantang ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pakar kecantikan dan kosmetik di India, Medha Singh mengatakan, kesulitan paling umum yang dihadapi oleh wanita setelah kehamilan adalah jumlah kerontokan rambut. Ini adalah hal wajar karena selama kehamilan, rambut wanita tumbuh dan rambut baru mulai bermunculan dan setelah melahirkan mulai rontok. Rambut rontok sebenarnya bisa tidak mengkhawatirkan jika pola makan, nutrisi dan siklus tidur selama kehamilan sesuai.

Selain perawatan dari dalam, perawatan dari luar juga penting. Untuk mencegah kerontokan rambut, kulit kepala perlu dijaga terhidrasi karena meskipun tubuh manusia terdiri dari 70 persen air, tubuh hanya mengeluarkan minyak. Untuk memenuhi kebutuhan air, tubuh perlu asupan dari luar.

"Perbedaan lain yang terlihat sangat mencolok pada wanita setelah melahirkan adalah perubahan tekstur kulit, di mana pijat tubuh dan aplikasi masker dapat membantu," katanya. 

Pasca melahirkan, banyak wanita juga mengalami jerawat dewasa yang disebabkan oleh sekresi tingkat tinggi dari kelenjar adrenal dan pori-pori yang membesar menarik bakteri penyebab jerawat. Dalam kasus seperti itu, kebersihan kulit harus menjadi prioritas utama dimulai dengan penggunaan pembersih segera setelah bangun, mengoleskan masker wajah. Dia menyarankan menggunakan yang terbuat dari teh hijau dan herbal.

"Tidak pernah disarankan untuk minum antibiotik (karena masalah kulit setelah melahirkan) karena terbukti menjadi bencana bagi bayi, terutama selama menyusui. Setiap fase dalam kehidupan memiliki masalah dan keindahannya masing-masing, dan kita sebagai manusia harus memperhatikannya dan mengatasinya pada waktu kita sendiri untuk mencegah kerusakan jangka panjang,” kata Medha.

HINDUSTAN TIMES

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu. 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus