Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Manfaat Makan Lalapan Bagi yang Berisiko Penyakit Jantung dan Diabetes

Raw food atau lalapan terdiri dari sayuran, buah-buahan serta kacang-kacangan mentah. Apa manfaatnya bagi yang berisiko penyakit jantung dan diabetes?

15 Mei 2022 | 08.08 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi Lalapan dan Sambal. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat Indonesia pasti sudah akrab dengan yang namanya lalapan. Sayuran pendamping yang selalu ada ketika makan ayam goreng atau lauk goreng lainnya. Lalapan biasanya terdiri dari sayuran mentah seperti kol, kemangi, dan timun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dikutip dari Healthline makanan mentah adalah makanan yang baik bagi  kesehatan tidak seperti makanan yang sudah dimasak bisa menghilangkan vitamin dalam makanan saat proses masak. Makanan seperti lalapan adalah jenis makanan yang belum dimasak atau diproses. Dalam proses diet juga kebanyakan makanan yang dikonsumsi adalah 70  persen makanan mentah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Beberapa orang mengklaim bahwa makanan mentah lebih bergizi dari makanan yang dimasak karena enzim bersama dengan beberapa nutrisi hancur dalam proses masak. Dikutip dari Jurnal Perancangan Buku Pengetahuan Populer Tentang Raw Food Pola makan buah dan sayur segar tanpa diolah ini disebut dengan istilah Raw Food. Raw food terdiri dari sayuran, buah-buahan serta kacang-kacangan mentah.

Manfaat Lalapan

Pola makan raw food dipercaya dapat menyehatkan tubuh karena di dalam buah dan sayur yang masih mentah terdapat enzim yang baik bagi kesehatan. Memakan makanan mentah memiliki beberapa manfaat antara lain:

  1. Sayur dan buah mentah masih mengandung serat yang tinggi. Serat dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes.
  2. Membantu membersihkan usus, memberi nutrisi 'listrik' (karena masih mengandung enzim) sehingga tubuh jadi terasa bugar. Listrik dibutuhkan tubuh manusia untuk bergerak dan itu hanya bisa di dapat dari makanan hidup
  3. Mencegah kegemukan. Sayur dan buah mentah kaya akan nutrisi namun rendah kalori. Selain itu juga lebih mudah dicerna oleh tubuh sehingga lebih cepat juga mengeluarkan toksin melalui tinja.
  4. Makanan mentah yang terdiri dari sayur dan buah memenuhi tiga unsur makanan sehat. Pertama, memiliki nutrisi tinggi seperti vitamin, mineral. Kedua, tinggi serat sehingga bisa menyapu semua kotoran di tubuh. Ketiga, tidak meninggalkan jejak di dalam tubuh.Tiga unsur tersebut akan sangat bermanfaat memelihara kesehatan tubuh.
  5. Membantu melangsingkan tubuh. Menurut pakar diet dr. Phaidon L. Toruan, memakan makanan mentah sangat membantu pelangsingan karena ada satu efek yang sangat efektif dalam membantu proses pembakaran lemak. Ketika kita makan buah dan sayur-sayuran mentah, serat dalam makanan tersebut memiliki efek mem-block lemak sehingga lemak yang masuk ke dalam tubuh tidak terlalu banyak.

YOLANDA AGNE 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus