Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Pilihan Oleh-oleh untuk Pemudik Arus Balik Lewat Jalur Pansela

Jalur Pansela menawarkan beragam kuliner, termasuk oleh-oleh untuk dibawa pulang oleh pemudik.

5 Mei 2022 | 10.04 WIB

Cokelat dodol 'chocodot', oleh-oleh khas Garut. TEMPO/Prima Mulia
Perbesar
Cokelat dodol 'chocodot', oleh-oleh khas Garut. TEMPO/Prima Mulia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Jalur Pantai Selatan atau Pansela Jawa merupakan salah satu jalur alternatif yang bisa dimanfaatkan untuk mudik Lebaran 2022. Jalur itu disebut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoljono memiliki pemandangan alam yang menakjubkan sepanjang jalurnya, terutama wisata pantai.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tapi tentu saja tak hanya itu, jalur Pansela menawarkan beragam kuliner, termasuk oleh-oleh untuk dibawa pulang. Berikut adalah beragam oleh-oleh yang bisa dibawa pemudik menurut Indonesia Travel:

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

1. Dodol - Garut, Jawa Barat

Makanan satu ini banyak disukai. Selain karena rasanya yang manis, tekstur kenyalnya disukai. Varian rasa dodol juga makin berkembang dan unik, salah satunya dodol coklat. Banyak juga aneka pilihan dodol dari Garut yang bisa jadi pilihan buah tangan, seperti dodol buah, dodol tomat, dodol wijen atau dodol kacang.

2. Noga kelapa – Pangandaran, Jawa Barat

Manisan khas Tanah Sunda ini hanya terbuat dari dua bahan. Proses pembuatannya sederhana, yaitu dimulai dari kelapa tua yang diparut lalu disangrai hingga kekuningan yang kemudian disiram dengan gula merah yang sudah dilarutkan dengan air. Tinggal dicetak dan tunggu sampai kering, noga kelapa siap disajikan.

3. Geblek - Purworejo, Jawa Tengah

Camilan ikonik dari Jawa Tengah ini terbuat dari tepung kanji atau tepung tapioka yang dicampur bawang putih dan garam. Ketika baru digoreng dan masih hangat, sensasi kenyal serta gurih yang berpadu dengan cocolan sambal kacang nikmat untuk disantap bersama.

4. Kue adrem - Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta

Kie legit yang berbentuk mirip fortune cookie ini sudah eksis sejak tahun 1990an dengan cita rasa yang masih dipertahankan hingga sekarang. Kue adrem bisa ditemukan di berbagai pasar tradisional dengan harga Rp5-10 ribu per bungkusnya.

5. Manco - Trenggalek, Jawa Timur

Manco merupakan salah satu jajanan tradisional dari Trenggalek, Jawa Timur. Ciri khas dari manco terletak pada taburan wijen yang melimpah dan menciptakan sensasi gurih di antara manisnya adonan tepung beras berbalut gula merah. Teksturnya renyah seperti kerupuk dan dibanderol dengan harga yang murah meriah sekitar Rp10-15 ribu per bungkusnya.

6. Kue bagiak - Banyuwangi, Jawa Timur

Ini adalah camilan kue kering asal Banyuwangi yang terbuat dari campuran tepung sagu dan kelapa parut sebagai bahan utamanya. Beberapa varian rasa lain juga tersedia, di antaranya rasa susu, kayu manis, jahe dan kacang. Oleh-oleh satu ini bisa dibawa oleh pemudik dan dijadikan santapan bersama teh.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus