Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Manajer klub Serie A Juventus, Maurizio Sarri, dinyatakan positif pneumonia atau paru-paru basah. Secara garis besar, ini merupakan pembengkakan saluran pernapasan akibat kantung udara kecil yang dipenuhi oleh cairan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jika Anda adalah orang yang mengalami hal serupa, gaya hidup yang sehat, khususnya dengan mengonsumsi makanan tertentu, bisa mempercepat kesembuhan pneumonia. Melansir dari Times of India dan Live Strong, berikut adalah beberapa pilihan makanan yang disarankan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
#Biji-bijian utuh
Kandungan vitamin B dalam biji-bijian utuh seperti quinoa, beras merah, gandum, barley dipercaya bisa membantu memproduksi energi dan menjaga suhu tubuh tetap terkendali. Mineral selenium yang ada juga dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh. Seluruh kandungan ini sangat penting untuk menangkal masuknya kembali cairan di paru-paru.
#Diet kaya protein
Diet kaya protein yang terdiri dari kacang-kacangan, biji-bijian, daging putih, dan berbagai jenis ikan seperti salmon dan sarden, sangat disarankan untuk dikonsumsi sebab memiliki sifat anti-inflamasi sehingga ini dapat memperbaiki jaringan yang rusak dan membangun jaringan baru di dalam tubuh, termasuk paru-paru.
Ilustrasi paru-paru. Wikipedia
#Air putih dan jus
Minum air delapan gelas sehari sangat disarankan. Jus buah pun juga direkomendasikan karena keduanya dipercaya mampu membantu mengurangi volume lendir dan cairan di paru-paru sehingga racun berbahaya dan partikel asing yang menyebabkan penyumbatan pada saluran pernapasan dapat disingkirkan.
#Sayuran berdaun
Sayuran berdaun seperti kangkung, selada, bayam penuh dengan nutrisi yang bisa membantu proses penyembuhan tubuh dari infeksi pernapasan. Mereka juga mengandung antioksidan yang bisa memperkuat ketahanan tubuh terhadap berbagai macam infeksi, termasuk di paru-paru.
#Kunyit
Kunyit bertindak sebagai mukolitik, yang berarti membantu menghilangkan lendir dan katarak dari saluran bronkial, sehingga menyebabkan pernapasan bergerak lebih mudah. Kunyit juga memiliki sifat anti-inflamasi yang baik untuk mengurangi nyeri dada. Jika Anda tak suka langsung mengonsumsinya, campur dengan susu atau teh juga bisa.