Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Produk Perawatan Kulit Bisa Sebabkan Skin Barrier Rusak

Jika skin barrier telah rusak biasanya ditandai dengan peradangan, pecah-pecah, kulit menjadi sensitif atau kering.

19 Desember 2018 | 19.02 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi kulit wajah sensitif. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kulit merupakan organ terbesar dalam tubuh kita, yang berfungsi untuk melindungi organ lain dari pengaruh buruk lingkungan. Meski kita merawatnya dengan menggunakan produk perawatan kulit, kita tidak pernah tahu apakah produk tersebut dapat menjaga kulit dengan baik tanpa menimbulkan kerusakan pada skin barrier.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Skin barrier atau fungsi sawar kulit, pada dasarnya adalah lapisan terluar dari sel kulit (stratum korneum,) ditambah matriks lipid terdiri dari ceramide, kolesterol dan asam lemak yang menahan sel-sel itu bersama. Ibaratnya seperti dinding bata: Sel-sel adalah batu bata, dan matriks lipid adalah semen pengikatnya. Secara keseluruhan, skin barrier berfungsi sebagai pelindung kulit yang penting dari penyebab iritasi dan mikroba berbahaya.

Pada dasarnya, skin barrier bertanggung jawab untuk menjaga hidrasi kulit, kelembutan dan kekenyalan, dan juga menjaga bahan kimia dan penyebab iritasi yang berpotensi merusak. Menurut dokter kulit Dr. Peter M. Elias, dari semua fungsi skin barrier yang paling penting adalah penghalang permeabilitas. “Karena memperlambat proses hilangnya air evaporatif,” ujar Elias seperti dikutip dari laman Purewow.

Jika skin barrier telah rusak biasanya ditandai dengan peradangan, pecah-pecah, sensitif atau kering. Selain itu jerawat atau ruam juga bisa menandakan rusaknya fungsi sawar kulit itu. Penyebab yang paling potensial adalah produk perawatan kulit dengan bahan-bahan yang terlalu keras, terlalu banyak pengelupasan dan cuaca yang ekstrim.

Lantas bagaimana cara memperbaikinya? Sebagai permulaan, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter kulit, terutama jika muncul ruam pada kulit. Sedangkan untuk mempertahankan skin barrier yang sehat, kurangi pemakaian produk yang dapat merusak kulit seperti asam, scrub, atau pembersih minyak. Sebaliknya, pilih krim pelembap, face oil, dan bahan-bahan yang menenangkan yang akan memperkuat dan menyembuhkan kulit Anda.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus