Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jika mendengar kata Rendang atau Tambusu mungkin tidak asing lagi di telingan masyarakat Indonesia. Kedua makanan tersebut ialah kuliner khas Sumatra Barat yang telah populer hingga ke seantaro dunia. Namun pernan anda mendengar kuliner khas Minangkabau yang bernama Kue Mangkuak? Kue Mangkuak adalah jajanan manis khas Minangkabau yang bertekstur lembut dengan cita rasa manis gurih. Jenis kue ini memiliki banyak penggemar, namun sayangnya jarang ditemui dan hanya ditemukan di beberapa tempat saja.
Dalam bahasa Minangkabau Mangkuak berarti mangkuk. Dinamai Kue Mangkuak karna bentuknya yang unik menyerupai mangkuk. Bentuk mangkuk pada kue ini dihasilkan dari cetakan alami dengan memanfaatkan tempurung kelapa. Selain sebagai hiasan, cetakan tempurung juga memberikan sensasi cita rasa tersendiri. Saat proses pengukusan kue, tempurung akan berubah warna menjadi kehitaman dan menghasilkan aroma wangi khas yang juga mempengaruhi rasa kue menjadi lebih autentik. Padu padan bahan dan alat cetak kue ini menjadikannya pas dan enak disantap saat masih hangat.
Penyajian Kue Mangkuak yang ditemukan dapat saja berbeda-beda sesuai dengan inovasi masing-masing pembuat yang saat ini menjadikannya beragam. Namun, secara umum ciri khas Kue Mangkuak dibuat dengan dua lapisan. Lapisan di tengah berwarna cokelat dan terbuat dari gula saka alias gula merah dan bagian pinggirnya berwarna putih dengan tekstur lembut yang lumer di mulut.
Bahan-bahan kue mangkuak:
1. Tepung Beras
2. Tepung Terigu
2. Santan Kelapa
3. Gula Merah
4. Gula Putih
5. Daun Pandan
6. Tape Singkong
7. Garam
Cara pembuatan kue ini pun cukup mudah. Berikut Langkah-langkah pembuatan Kue Mangkuak
Adonan 1
1. Campur gula merah dengan air lalu didihkan hingga gula mencair
2. Di tempat lain buat adonan tepung beras, tepung terigu dan tape
3. Setelah gula dingin tuang ke dalam adonan tepung beras secara perlahan
4. Tutup rapt diamkan selama dua jam hingga adonan sedikit mengembang
Adonan 2
5. Masukan tepung beras ke dalam wadah, beri santan hingga adonan bertekstur cair. Tuang secara perlahan dan ratakan jangan sampai menggumpal
6. Setelah adonan jadi tambahakn gula putih dan beri garam secukupnya untuk menambah rasa gurih
7. Setelah adonan pertama mengembang masukan dua atau 3 sendok adonan ke dalam mangkuk tempurung yang telah disiapkan lalu kukus hingga adonan setengah masak, kira- kira 15-20 menit.
8. Setelah setengah matang angkat kue yang telah dikukus dan masukan adonan kedua, lalu kukus hingga matang sempurna, dan bagian tengah kue terlihat merekah. Saat pengukusan dapat pula ditambahakan daun pandan agar wangi kue mangkuak semakin sempurna.
Mengenai asal Kue Mangkuak tidak diketahui secara pasti dari daerah mana kue ini pastinya berasal. Namun Kue Mangkuak dapat ditemukan di berbagai daerah yang ada di Sumatra Barat, seperti di Kota Padang kamu dapat menemui penjual Kue Mangkuak di pasar jajanan pagi Lubuk Lintah dekat dengan kampus UIN Imam Bonjol.
Di Kabupaten Pesisir Selatan Yusma Edriani menjadi salah satu penjual yang melestarikan makanan tradisional khas Minangkabau. Ia membuat kue mangkuak dengan bahan baku ubi sebagai pengganti tepung. Dari usahnya ini Yusma mampu menjual 500-700 pcs Kue Mangkuak. Dari hasil jualan kue mangkuak ia telah memperdayakan warga sekitar untuk turut membantu mengembangkan usaha rumahan tersebut. Dalam sehari usaha pembuatan jajanan tradisional Yusma memperoleh keuntungan hingga Rp 3 juta per hari.
Pilihan Editor: 3 Kue Indonesia Terbaik Versi TasteArlas, Ada Lapis Legit
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini