Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Saran Ginekolog untuk Bantu Ibu Baru Melahirkan Atasi Gangguan Tidur

Ginekolog menjelaskan pentingnya dukungan keluarga dalam upaya mengatasi gangguan tidur pada ibu yang baru melahirkan.

18 Maret 2024 | 22.12 WIB

Ilustrasi ibu dan bayi. Foto: Unsplash/Kevin Liang
Perbesar
Ilustrasi ibu dan bayi. Foto: Unsplash/Kevin Liang

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Kelompok Staf Medis Kebidanan dan Penyakit Kandungan Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo Jakarta, Dr. I Putu Gede Kayika Sp.OG, menjelaskan pentingnya dukungan keluarga dalam upaya mengatasi gangguan tidur pada ibu yang baru melahirkan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Ia mengatakan ibu yang baru melahirkan sering mengalami gangguan tidur karena mencemaskan kondisi bayi atau bayinya sering menangis pada malam hari. Masalah kesehatan ibu yang baru melahirkan bisa semakin parah jika dukungan keluarga tak memadai.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Misalnya, ketika seorang ibu merasa ditekan atau diomeli karena bayinya menangis terus, hal ini dapat menambah stres yang membuat sulit bagi ibu untuk tidur. Sebagai anggota keluarga, penting untuk aktif mendengarkan keluhan ibu dan memberikan bantuan yang dibutuhkan," jelas Putu, Senin, 18 Maret 2024.

Pentingnya dukungan keluarga
Dengan dukungan keluarga yang kuat dan bantuan medis yang tepat, Putu menyebut ibu yang baru melahirkan akan dapat mengatasi sulit tidur dengan lebih baik.

"Jika kita mengetahui ada ibu yang mengalami sulit tidur pascamelahirkan, penting untuk memberikan dukungan secara aktif. Misalnya, mengambil alih tanggung jawab merawat bayi agar ibu bisa mendapatkan istirahat yang cukup," sarannya.

Ia juga mengatakan penggunaan obat untuk mengatasi gangguan tidur pada ibu yang baru melahirkan sebaiknya dilakukan secara hati-hati setelah berkonsultasi dengan dokter yang kompeten.

"Biasanya kalau konsultasi ke dokter medis ahli psikokogis, psikiater, ada juga yang diberikan obat yang membantu dia istirahat, tapi faktor penyebabnya perlu diketahui dulu. Dan keluarganya juga tentu harus diajari agar membantu ibu mengurus bayi agar si bayi juga terjaga dengan baik," imbaunya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus