Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Berenang adalah aktivitas yang menyenangkan dan bermanfaat untuk kesehatan, tetapi bisa menyebabkan mata merah, gatal, dan iritasi. Untuk melindungi mata Anda, penting untuk menggunakan kacamata renang atau menutup mata selama berenang. Air kolam renang mengandung bahan kimia, bakteri, dan virus yang bisa mengiritasi atau menginfeksi mata Anda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Klorin yang digunakan untuk membersihkan kolam dari kuman dan kontaminan bisa bercampur dengan keringat, kotoran, feses, dan urine yang dibawa perenang, serta produk seperti deodoran dan riasan, membentuk kloramina yang dapat mengiritasi mata. Agar terhindar dari iritasi mata setelah berenang, pastikan kolam dirawat dengan baik dan ikuti beberapa tips sederhana untuk melindungi mata Anda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut enam tips yang bisa Anda terapkan untuk mencegah iritasi mata saat berenang:
1. Gunakan Kacamata Renang Berkualitas
Salah satu langkah paling penting untuk melindungi mata Anda adalah dengan menggunakan kacamata renang yang tepat. Kacamata renang yang berkualitas tidak hanya memberikan perlindungan dari klorin, tetapi juga membentuk segel di sekitar mata Anda, mencegah air dan kotoran masuk.
Pilih kacamata yang nyaman dan pas di wajah Anda, dan pastikan untuk memakainya setiap kali Anda berenang. Ini adalah cara terbaik untuk menghindari kontak langsung antara mata Anda dan bahan kimia dalam air.
2. Terapkan Teknik Berenang yang Benar
Teknik berenang yang tepat juga dapat mengurangi risiko iritasi mata. Ini terutama penting untuk anak-anak, yang sering kali membuka mata di dalam air, meningkatkan kemungkinan iritasi. Ajarkan teknik berenang yang benar, termasuk menutup mata saat berada di dalam air. Dengan demikian, Anda dapat mengurangi paparan langsung klorin ke mata dan meminimalisir kemungkinan iritasi.
3. Segera Keluar dari Kolam Jika Terasa Iritasi
Jika Anda mulai merasakan iritasi atau ketidaknyamanan di sekitar mata saat berenang, segera keluar dari kolam dan beristirahat. Ini dapat membantu mengurangi gejala iritasi. Jika Anda berjemur setelah berenang, ingatlah untuk mengaplikasikan tabir surya untuk melindungi kulit Anda dari risiko kanker kulit, sambil memastikan mata Anda tetap aman.
4. Bilas Mata setelah Berenang
Jika Anda tidak menggunakan kacamata renang, segera bilas mata Anda dengan cairan pencuci mata steril. Beberapa produk tersedia di pasaran dengan wadah pembilas yang memudahkan proses pembersihan. Anda juga bisa menyemprotkan cairan langsung ke mata untuk menghilangkan klorin atau kontaminan lainnya. Pastikan ujung botol tidak menyentuh mata untuk mencegah infeksi.
5. Gunakan Tetes Mata jika Diperlukan
Jika mata Anda masih terasa gatal beberapa jam setelah berenang, gunakan tetes mata untuk melumasi mata dan mengembalikan produksi air mata alami Anda. Hindari penggunaan produk seperti Visine, yang dapat memperburuk iritasi.
6. Hindari Menggunakan Lensa Kontak di Dalam Air
Lensa kontak dapat meningkatkan risiko iritasi karena menciptakan lingkungan yang sempurna untuk pertumbuhan bakteri. Jika Anda menggunakan lensa kontak, sebaiknya hindari berenang tanpa perlindungan tambahan. Diskusikan dengan dokter mengenai penggunaan kacamata resep yang dapat memberikan pandangan yang jelas di bawah air, baik itu di kolam renang, danau, sungai, atau laut.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menikmati aktivitas berenang tanpa harus khawatir tentang iritasi mata. Melindungi mata Anda dengan cara yang tepat akan memastikan pengalaman berenang Anda tetap menyenangkan dan bebas dari masalah.
ALL ABOUT VISION | SHARPE-VISION | HARLEM VISTA
Pilihan Editor: 3 Macam Penyakit yang Bisa Menyerang di Kolam Renang
Foto 
