Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - The Ritz-Carlton, Bali dinobatkan sebagai Hotel Top keempat di Dunia dan Hotel Top kedua di Asia dalam Penghargaan tahunan “World’s Best Awards” ke-25 oleh Majalah Travel + Leisure.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“World’s Best Awards oleh Majalah Travel + Leisure yang bergengsi adalah koleksi definitif bagi para pelaku perjalanan - dipilih oleh para pelancong untuk mereka juga," kata General Manager The Ritz-Carlton, Bali, John Woolley, dikutip dari siaran resmi, Sabtu, 18 Juli 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Travel + Leisure secara rutin melakukan survei tahunan, terhadap tujuan wisata top dunia, maskapai penerbangan, usaha pelayaran, hotel, operator tur dan pemasok perjalanan lainnya di seluruh dunia.
Untuk tahun 2020, penghargaan itu dilakukan berdasarkan survei para pembacanya yang dilakukan sebelum pandemi virus corona. Pembaca menilai hotel berdasarkan beberapa karakteristik, antara lain: kamar atau fasilitas, lokasi, layanan, makanan, dan nilainya.
Menurut Woolley, pihaknya merasa terhormat karena diakui dalam penghargaan ini, serta bangga karena dedikasi untuk menciptakan pengalaman mengesankan lewat lokasi, akomodasi mewah, pengalaman bersantap unik dan pelayanan yang ramah.
The Ritz-Carlton, Bali terletak di sepanjang pantai indah di bagian selatan pulau Bali di Nusa Dua.
Resor ini juga menawarkan kesempatan untuk menemukan esensi Bali melalui pengalaman bersantap kuliner khas Indonesia di restoran Bejana. Selain itu, para tamu juga dimanjakan perawatan spa mewah yang terinspirasi oleh tradisi perawatan kuno dan tur khusus, untuk mengunjungi situs-situs bersejarah di Pulau Bali.
Selain Ritz-Carlton di Bali yang menduduki no 4, Asia Tenggara menempatkan beberapa hotel yang masuk 100 hotel terbaik di dunia versi Travel + Leisure. Hotel-hotel itu antara lain Belmond Puri Jimbaran pada urutan 23. Sementara Anantara Chiang Mai Resort and Spa di Thailand menduduki posisi 22. Dan terakhir pada posisi 37 ada Sukhothai Bangkok.
Tak satupun pohon yang ditebang saat pembangunan Hotel Capella Ubud, Bali. Foto: @capellaubud
Sementara posisi pertama dari 100 hotel terbaik diraih Capella Ubud Bali. Hotel yang berada di Lembah Keliki itu, dikelilingi oleh hamparan sawah terasering. Furnitur dan lantainya terbuat dari kayu jati klasik, yang membenamkan para tamu dalam suasana vintage, di kedalaman hutan yang menenangkan.
Pada saat proses konstruksi, pengelola Capella Ubud Bali menyatakan tak satupun pohon di hutan yang ditebang. Mereka benar-benar menyatu dan menjaga kelestarian alam.
ANTARA | TRAVEL AND LEISURE