3 Tips Tidur Nyaman di Pesawat Terbang

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa penumpang memanfaatkan waktu penerbangan untuk tidur di pesawat terbang. Pendiri merek kasur dan bantal Levitex, membagikan tips untuk membantu penumpang bisa tidur nyaman dalam perjalanan pesawat.

"Betapa sulitnya untuk tidur dengan nyaman di pesawat, terutama untuk jarak jauh, jadi inilah beberapa tispsnya," katanya dalam video yang diunggah di TikTok Levitex.

Dalam video berjudul Comfy in Economy? It's not impossible, James duduk di kursi untuk mendemonstrasikan cara terbaik untuk menutup mata saat berada di dalam pesawat terbang. 

1. Menyandarkan kursi 

Tips ini cukup kontroversial sehingga memicu perdebatan di komentar video. "Pastikan menyandarkan kursi karena akan mendistribusikan berat badan secara lebih merata, tekanan yang turun ke bokong akan lebih sedikit," katanya. 

Beberapa pengguna menyebutnya tidak sopan kepada penumpang di belakang. Tapi ada juga yang mengatakan merebahkan kursi pesawat sangat diperlukan terutama untuk penerbangan jarak jauh, misalnya dari Australia ke London.

Salah satu pengguna menyarankan untuk penerbangan jarak jauh kursi direbahkan setelah layanan makan selesai. Lalu kursi ditegakkan kembali saat layanan makan berikutnya.

2. Menggunakan penyagga leher 

Tips selanjutnya adalah menggunakan penopang leher. Tapi bukan dengan bantal penopang leher atau memori foam. Dia menyarankan untuk menggunakan jaket.  "Anda bisa menggunakan jumper lama Anda, tempelkan di leher Anda dan gunakan karet gelang lama atau jepit rambut untuk mengikat kedua sisi jaket. Ketika tidur  kepala Anda tidak akan tertunduk dan Anda akan mendapatkan dukungan dari jumper," jelasnya.

3. Menyangga punggung 

James menjelaskan saat tidur punggung menyentuh kasur dengan kuat. Saat di pesawat terbang ada celah yang besar antara punggung dan kuris. Dia menyarankan untuk menempelkan gulungan kayu atau bantal di celah itu. Dengan dukungan di area punggung dapat membuat tidur lebih nyaman.