Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

5 Tempat yang Layak Didatangi di Kota Kelahiran Guillermo Haro

Lebih dari seribu bangunan di Mexico, tempat lahirnya astronom Guillermo Haro, merupakan tempat bersejarah dunia. Berikut di antaranya:

21 Maret 2018 | 17.01 WIB

Salah satu naskah abad ke-16 yang ditulis oleh Yahudi kelahiran Spanyol, Luis de Carvajal Muda yang diperlihatkan pada media di museum Antropologi di Mexico City, Meksiko, 23 Maret 2017.  REUTERS/Carlos Jasso
Perbesar
Salah satu naskah abad ke-16 yang ditulis oleh Yahudi kelahiran Spanyol, Luis de Carvajal Muda yang diperlihatkan pada media di museum Antropologi di Mexico City, Meksiko, 23 Maret 2017. REUTERS/Carlos Jasso

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta -Warna dasar biru dan hitam. Huruf o kedua google pada doodle adalah bintang-bintang di berberapa titik yang dibatasi garis-garis putih membentuk batas pipi dan janggut pria berkumis yang mengenakan kacamata. Pada doodle ada keterangan bahwa wajah yang terbentuk adalah astronom Mexico, Guillermo Haro.

Pria yang lahir pada hari ini tahun 1913 silam di Mexico City, astronom Mexico pertama yang masuk ke dalam Royal Astronomical Society, wadah bagi para astronom yang dibentuk di London pada 1820.

Mexico City, tempat Haro lahir, dikenal sebagai tempat keberadaan suku Aztec. Sisa-sisa peninggalan suku Aztec kini masih terlihat di beberapa wilayah Mexico. Budaya kejayaan masa lalu kota ini terlihat pada jalan-jalan, taman, gereja masa kolonial,  dan museum.

Pada tahun 1987, pusat kota sejarah Mexico City, ditetapkan sebagai UNESCO World Heritage; termasuk lebih dari 1.400 bangunan abad 16-19. Sampai kini pun sejumlah tampilan bangunan terdiri dari kombinasi antara bangunan bergaya Aztec dan vila Prancis abad-19 serta swalayan. 

Beberapa lokasi yang sering dikunjungi wisatawan:

1. Kastil Chapultepec

Kastil Chapultepec yang dibangun pada tahun 1784 dulunya merupakan Benteng Aztec. Dibangun di bukit Mexico City.  Para pimpinan dari Spanyol menjadikan bangunan ini sebagai rumah musim panas. Pemerintah Mexico City menjadikannya sebagai lokasi pendidikan akademi militer dan observatorium setelah membelinya pada tahun 1806. Kini Kastil Chapultepec resmi dijadikan sebagai Museum Sejarah Nasional Mexico.

2. Museo Nacional de Antropologia
Museum ini dijadikan sebagai gedung paling bersejarah di pusat kota Mexico City. Museum menyimpan koleksi yang menjelaskan detail sejarah penduduk asli Mexico, replika bangunan piramida, kuburan raja bertopeng, batu mulia dan kalendar suku Aztec. Museum ini dibuka pada 1964. Koleksi terkenal lainnya adalah Aztec Stone of the Sun.  Bangunan-bangunan lama lainnya antara lain: Tenayuca, Acatzingo, “City of the Dead,” dan Teotihuacán.

3. Torre BBVA Bancomer
Ini merupakan bangunan tertinggi dari pencakar langit di Mexico. Torre BBVA dibangun di Paseo de la Reforma di Colonia Juárez, Mexico City. Bangunan 50 lantai ini menggapai hingga di ketinggian 235 meter.

4. Pusat Perbelanjaan Perisur, Sante Fe dan Plaza Satelite
Pusat perbelanjaan Perisur berada di Periférico Sur dan Insurgentes Sur, Jardines del Pedregal wilayah selatan Mexico City. Tempat yang dibuka sejak tahun 1980 ini dianggap sebagai pusat perbelanjaan tiga terbesar di Mexico.

5. Kampus UNAM
Kampus yang dibangun sejak 1949 hingga 1952 ini baru dibuka tahun 1954. Desain bagunan merupakan kombinasi arsitektur abad 20 dan desain tradisional. Dindingnya didekorasi dengan mural mozaik yang merefleksikan masa prasejarah Mexico.

PURWANTO

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus