Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Panitia penyelenggara Asian Games (Inasgoc) memberi kesempatan turis maupun warga yang tidak kebagian tiket menonton pertandingan untuk menyambangi Festival Asian Games. Festival ini digelar di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, hingga hajat olahraga terbesar se-Asia itu berakhir pada September nanti.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Festival Asian Games menyediakan beragam stan kuliner, suvenir, pertunjukan musik, bahkan ruang terbuka untuk nonton pertandingan secara massal. Tersedia layar besar yang terletak di tengah-tengah kawasan festival, yang umumnya menyiarkan secara langsung pertandingan-pertandingan skala besar, seperti sepakbola.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bila ingin berkunjung ke Festival Asian Games, ada beberapa tip yang dapat diterapkan demi kenyamanan. Tip ini dihimpun Tempo saat mengunjungi arena tersebut pada Jumat malam, 24 Agustus 2018.
1. Memilih moda transportasi
Sejumlah ruang parkir di kawasan Inasgoc untuk sementara waktu ditutup bagi masyarakat umum. Penutupan dilakukan selama Asian Games. Kantong-kantong parkir pun dialihkan ke sejumlah gedung di sekitar Jalan Asia-Afrika dan Jalan Jenderal Sudirman. Hal itu membuat para pengunjung yang membawa kendaraan harus rela berjalan cukup jauh ke venue festival.
Jadi, disarankan pengunjung memilih moda transportasi umum, yakni bus Transjakarta, yang akan menurunkan penumpang di Halte Gelora Bung Karno, tak berjauhan dengan pintu masuk festival.
2. Pintu masuk
Penjual tiket Festival Asian Games akan memasang badan di area pintu 2 GBK hingga pintu masuk 5. Anda bisa langsung membeli tiket tersebut di pintu masuk 5 bila datang dari arah Jalan Jenderal Sudirman. Sebab, pintu masuk 5 adalah jalan utama menuju area festival.
3. Harga tiket dan cara transaksi
Inasgoc tengah menurunkan harga tiket festival untuk menarik atensi masyarakat. Bila sebelumnya tiket ini dijual seharga Rp 25 ribu, sekarang harganya menjadi Rp 10 ribu. Sebaiknya pengunjung membawa uang pas dan cash. Sebab, penjualan tiket festival dilakukan secara manual oleh petugas-petugas yang berkeliling di depan pintu gerbang.
4. Membeli suvenirSejumlah pengunjung membeli accessory Asian Games di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat, 24 Agustus 2018. Tempo/Francisca Christy Rosana
Antrean pembelian suvenir di Super Store Festival Asian Games terpantau paling panjang. Saat waktu-waktu tertentu, seperti jam pulang kerja dan akhir pekan, pengunjung kudu rela mengantre lebih dari 1 jam untuk masuk ke gerai penjual suvenir resmi Asian Games. Bila tak berkenan mengantre panjang, sebaiknya Anda datang pagi hari di hari kerja.
5. Jaga barang bawaan
Arena Festival Asian Games akan ramai dan cukup padat, khususnya di tengah kawasan. Sebab, pengunjung akan berjubelan menonton pertandingan bareng di layar lebar. Untuk mengantisipasi kehilangan barang, jangan lena dengan tas yang Anda bawa. Tetap letakkan di depan tubuh dan kontrol selalu barang bawaan.
6. Sampah
Pengunjung diimbau tak membuang sampah sembarangan. Sebab, kawasan GBK yang telah rapi dan bersih akan tercemar bila ada pengunjungnya yang membuang sampah sembarangan. Setelah minum dan makan, simpan sampah Anda lebih dulu. Di sekitar arena festival terdapat banyak tempat sampah. Buanglah ketika Anda menjumpai tempat-tempat sampah itu.