Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Kota Surabaya Bangun Wisata Kebun Anggrek di Eks Lokalisasi Dolly

Pemerintah Kota Surabaya bakal membangun wisata baru berupa kebun anggrek di kawasan eks-lokalisasi Dolly,

22 Mei 2019 | 08.18 WIB

Hiburan Malam di Dolly Dinyatakan Ilegal
Perbesar
Hiburan Malam di Dolly Dinyatakan Ilegal

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta -Pemerintah Kota Surabaya bakal membangun wisata baru berupa kebun anggrek di kawasan eks-lokalisasi Dolly, tepatnya di gedung Wisma Barbara, Jalan Sememi Jaya Gang II, Kelurahan Sememi, Kecamatan Benowo, Kota Surabaya, Jawa Timur.

Baca: Bekas Lokalisasi Dolly Dapat Hibah Alat Industri

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Lurah Sememi, Ferdi Ardiansyah, di Surabaya, Selasa, mengatakan pembangunan kebun anggrek akan dilakukan secara bertahap. Setelah sisi utara Gedung Wisma Barbara selesai, pembangunan akan dilanjutkan di sisi depan dan belakang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Nanti luasan totalnya mencapai 1 hektare, sementara untuk pengelolaanya dari Dinas Pertanian," ujarnya.

Ia menambahkan selain proses pembibitan, Pemkot Surabaya juga berencana membudidayakan tanaman anggrek di lokasi tersebut. Berbagai jenis tanaman anggrek akan dibudidayakan melalui "green house" yang saat ini sedang dibangun.

Dengan begitu, pihaknya berharap, adanya taman anggrek ini dapat meningkatkan perekonomian warga sekitar. "Jadi nanti warga sekitar akan dilatih oleh pemkot, bagaimana untuk membudidayakan tanaman anggrek," katanya.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan dibangunnya kebun anggrek tersebut untuk mendatangkan wisatawan domestik maupun mancanegara. "Insya Allah tahun ini, kita akan buat kebun anggrek. Saya harap warga nanti bisa menikmati hasilnya. Ini akan menjadi wisata baru yang akan menarik pengunjung untuk datang," katanya.

Artikel lain: Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini Luncurkan Suroboyo Bus

Selain itu, kata dia, dengan adanya kebun anggrek tersebut diharapkan juga berdampak dengan meningkatnya ekonomi warga sekitar. Untuk itu, Risma juga mengajak warga eks-lokalisasi untuk bisa memanfaatkan koperasi-koperasi yang dikelola secara mandiri.

Ia menjelaskan dengan adanya koperasi-koperasi tersebut, masyarakat akan mandiri dan sejahtera secara ekonomi.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus