Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Melipir dari Euro 2024, Nikmati Keindahan Hamburg dari Pelabuhan, Pasar Ikan, hingga Museum

Hamburg, kota dengan penduduk terbesar kedua di Jerman, memiliki banyak saluran air yang membuatnya dijuluki sebagai Venesia dari Utara.

5 Juli 2024 | 11.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Hamburg (Pixabay)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Hamburg, kota pelabuhan yang kaya akan sejarah, menjadi salah satu tempat penyelenggaraan Euro 2024 di Jerman. Babak perempat final Portugal vs Prancis akan berlangsung di Volksparkstadion di kota ini pada Jumat, 5 Juli 2024. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Melipir sejenak dari Euro 2024, kota ini sangat layak dijelajahi wisatawan. Hamburg, kota dengan populasi terbesar kedua setelah Berlin, merupakan rumah bagi satu pelabuhan terbesar di Eropa. Kotanya memiliki banyak saluran air yang membuatnya dijuluki sebagai "Venesia dari Utara". 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berkut beberapa hal yang menarik bagi wisatawan di Hamburg. 

1. Naik Perahu di Pelabuhan 

Cara terbaik menikmati Hamburg adalah melakukan perjalanan dengan perahu mengelilingi salah satu pelabuhan universal paling kuat di dunia. Tur ini juga bisa dilakukan dengan jalan kaki. Mulailah dari Landungsbrücken untuk tur santai di pelabuhan, melewati kapal kontainer raksasa dan kapal layar bersejarah. Jelajahi Speicherstadt dengan fasad bata merah, kanal indah, dan museum unik. Atau kagumi HafenCity yang telah terdaftar sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, lokasi Elbphilharmonie Concert Hall, yang menawarkan pemandangan kota dan pelabuhan yang menakjubkan. 

Salah satu sudut di Pelabuhan Hamburg (Pixabay)

2. Menikmati Reeperbahn yang Meriah 

Reeperbahn panjangnya tidak sampai satu kilometer, namun begitu meriah dan penuh semangat. Ini merupakan distrik hiburan legendaris di jantung St Pauli, hotspot untuk musik live dan terkenal dengan suasana pestanya. Setiap malam ribuan orang orang dari segala usia, asal usul, dan preferensi musik terlihat berjalan-jalan di sepanjang jalan.

"Reeperbahn” sebenarnya berarti jalan tali. Dahulu kala, ini adalah tempat pembuatan tali untuk kapal layar. Saat ini, orang-orang dari berbagai latar belakang sosial tinggal berdampingan di sini, dan dikunjungi oleh lebih dari 100.000 wisatawan setiap tahunnya. Tempat ini memiliki banyak klub, bar, pub, toko, teater musikal, dan tempat live lainnya. 

3. Bersantai di Sankt Peter-Ording

Kurang dari dua jam berkendara dari hiruk pikuk Hamburg, wisatawan bisa menjelajah Sankt Peter-Ording. Kota spa tepi laut ini juga menawarkan alam liar di Laut Wadden yang terdaftar di Unesco, salah satu bentangan lahan basah terbesar di dunia. Tempat yang mengaburkan batas antara air dan daratan ini membentang dari bagian utara Belanda melintasi pantai barat laut Jerman hingga bagian barat Denmark. 

Saat air surut, hamparan lumpur yang luas akan terlihat, sedangkan saat air pasang, lumba-lumba dapat terlihat. Tempat ini menarik para fotografer dan pecinta alam untuk melihat burung-burung yang bermigrasi terbang di atas rawa-rawa garam dan bukit-bukit pasir dari Arktik ke Afrika. 

4. Pasar Ikan Hamburg 

Sebagai kota pelabuhan, Hamburg juga memiliki pasar ikan. Namun, Hamburg Fish Market tidak hanya menjual ikan, di sini wisatawan juga bisa menemukan buah-buahan, bunga, pakaian, sampai suvenir. 

Pasar ikan ini didirikan sejak 1703, lokasinya dengan dengan Reeperbahn. Setiap pagi, para pengunjung pagi dan malam berkumpul di sepanjang tepian Elbe untuk melakukan transaksi ikan, minum minuman beralkohol, minum kopi, atau sekadar menikmati suasana meriah.

Untuk menarik pelanggan, para penjual biasanya saling berteriak. Hal ini menghasilkan crescendo yang dinikmati oleh penduduk lokal dan wisatawan setiap pekan. "Kemarilah, saya akan memberikan salmon untukmu" adalah teriakan pembeli yang paling umum di pasar ini. Mereka berjalan dari satu kios ke kios lainnya menawarkan ikan. 

Tapi tak semua pengunjung datang untuk membeli ikan. Banyak juga yang hanya ingin menikmati sandwich ikan di pagi hari sambil mengobrol santai menikmati pemandangan pelabuhan Hamburg yang indah. 

Hamburg Fish Market, Jerman (hamburg.com)

5. Berkunjung ke Mueseum Seni

Di jantung kota Hamburg, Kunstmeile mencakup lima institusi seni paling terkenal di kota ini: Hamburger Kunsthalle, Kunstverein Hamburg, Museum für Kunst und Gewerbe, Bucerius Kunst Forum, dan Deichtorhallen Hamburg, semuanya dapat dicapai dengan berjalan kaki dari satu tempat ke tempat lain.

Kunsthalle adalah salah satu museum terpenting di Jerman, dengan karya-karya besar sepanjang 700 tahun sejarah seni Eropa, termasuk pergantian bintang dari Cranach, Holbein, Canaletto, Gauguin, dan Caspar David Friedrich. Tentu saja, ada banyak orang yang ingin melihat sekilas mahakarya tersebut, jadi jika ingin menikmati momen, kesempatan terbaik adalah berkunjung malam pada Kamis, saat museum terkenal di Hamburg ini tetap buka hingga pukul 21.00.

GERMANY TRAVEL |TIMEOUT

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus