Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Perjamuan makan malam kepala negara dan tamu-tamu VVIP Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN pada Rabu, 6 September 2023, akan digelar di Hutan Kota by Plataran. Tempat yang dikelola oleh Plataran Group ini berlokasi di dalam kawasan Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Selatan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hutan Kota by Plataran menempati area seluas 3,2 hektare dari 4,5 hektare Hutan Kota GBK. Selain ruang terbuka hijau, di sana juga terdapat restoran indoor maupun outdoor dengan tiga restoran yakni Plataran Eco Deck, Langit Senayan, Plataran Tiga Dari, Rumah Kaca Melati, dan Pidari Lounge.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dilasir dari situs resmi Plataran, masing-masing restoran di Hutan Kota by Plataran memiliki konsep berbeda. Langit Senayan, misalnya, menyajikan pemandangan mewah 360 derajat kota Jakarta di malam hari.
Hutan Kota by Plataran (plataran.com)
Plataran Tiga Dari menawarkan masakan asli Indonesia dengan keanggunan. Terinspirasi dengan masakan rumahan Indonesia yang lezat, dan menyajikan gambaran Nusantara.
Jika ingin berada di antara tanaman hijau, bisa memilih Rumah Kaca Melati. Restoran di jantung Hutan Kota ini terdapat di dalam kaca bening, dikelilingi oleh pepohonan yang rindang, serta tanaman hijau yang menambah daya tarik tempat ini saat siang ataupun malam hari.
Adapun Pidari Lounge merupakan tempat yang menampilkan kesan santai, dan nyaman, yang menyajikan hidangan kombinasi khas Indonesia serta masakan Barat, mulai dari makanan cepat saji, ataupun minuman yang nikmat.
Hutan Kota sering digunakan untuk acara MICE seperti pernikahan, pameran, dan acara perusahaan, selain sebagai ruang makan yang elegan. Fasilitas lainnya antara lain, Plataran Tembok Ekspresi, Plataran Pet Playground, Taman Tugu Majapahit, Plataran Putri Dewi, Plataran Khatulistiwa, Kolam Pancasila, Plataran Jogging Track, lapangan basket setengah kandang Dewa Ruci, dan musala. Seluruh area Hutan Kota by Plataran dapat menampung hingga 2.000 orang.
Hutan kota ini memiliki 1.000 tanaman rendah dan rumput yang diperbarui secara menyeluruh. Beberapa jenis tanaman langka yang ditanam di Hutan Kota antara lain baobab (Adansonia digitata) yang habitatnya di Afrika, kayu ulin (Eusideroxylon zwageri) atau dikenal pula sebagai kayu besi yang berasal dari Kalimantan, dan pohon eboni (Diospyros celebica bakh) dari Sulawesi. Pohon lain yang bisa ditemukan di sini adalah tabebuya pink, delima, jakaranda, kuri, buni, pule, kepel, dan lainnya.
LAYYIN AQILA | PLATARAN | JAKARTA TOURISM | INDONESIA.GO.ID
Pilihan Editor: Hutan Kota by Plataran Ramah Hewan Piaraan