Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Palembang - Sejumlah kawasan wisata di Palembang seperti Jembatan Ampera dan Benteng Kuto Besak (BKB), diperkirakan akan menjadi pusat keramaian saat malam Tahun Baru 2025. Beberapa acara hiburan rakyat digelar oleh Pemerintah Kota atau Pemkot Palembang di kawasan tersebut
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Polisi Resort Kota Besar atau Kapolrestabes Palembang, Harryo Sugihhartono mengatakan, pihaknya akan memperketat keamanan di dua kawasan tersebut untuk membuat para pengunjung yang datang dari berbagai daerah di luar Palembang merasa aman.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Konsentrasi kami saat ini adalah masyarakat yang akan merayakan tahun baru di dua lokasi tersebut. Pengamananya akan kami tambah, seiring dengan hiburan yang digelar pemda," kata Harryo Sugihhartono pada Sabtu, 21 Desember 2024.
Harryo mengatakan, penebalan pengamanan itu karena akan digelarnya konser musik di kawasan BKB dan penampilan lampu-lampu dengan motif Kain Songket di Jembatan Ampera pada malam Tahun Baru. "Atas rencana-rencana tersebut, sudah menjadi tugas kami sebagai pemangku kepentingan di bidang keamanan untuk mengamankan jalannya kegiatan," kata dia.
Rangkaian pengamanan Jembatan Ampera dan BKB terdiri dari pembukaan dan penutupan jalur, peralihan arus lalu lintas dan juga penertiban di lokasi kegiatan. Jembatan Ampera akan kembali ditutup sekira satu jam sebelum hingga setelah pergantian tahun baru. Selama penutupan tersebut, arus lalu lintas akan dialihkan ke beberapa jalan lainnya.
"Akan terjadi pengalihan arus menjelang malam pergantian tahun. Jembatan Musi II, Musi IV, dan Musi VI dapat menjadi alternatif untuk mendukung Jembatan Ampera yang ditutup pada jam tertentu," kata Harryo.
Sedangkan untuk pengamanan libur Natal dan Tahun Baru atau Nataru, Polrestabes Palembang telah menggelar operasi lilin sejak hari ini, Sabtu 21 Desember 2025. Sebanyak 1638 personel dikerahkan untuk pengamanan Nataru yang akan digelar hingga Kamis, 2 Januari 2025. "Polrestabes Palembang menerjunkan 1638 personel (dalam Operasi Lilin 2024). Hal ini guna mempertebal kekuatan untuk menyambut Nataru," ujar Harryo.
Polrestabes Palembang juga menyiapkan 15 pos pengamanan yang dibangun di sejumlah jalan-jalan protokol. Pos pengamanan tersebut terdiri dari 3 Pos Terpadu lintas sektoral yang dibuka di Bandara Sultan Mahmud Badarudin II, Stasiun Kertapati dan Terminal Alang-Alang Lebar (AAL), dan 2 pos pelayanan. Kemudian ada 10 pos pengamanan juga yang akan disebar ke beberapa jalan protokol.