Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Ribuan warga berbaris di kota Limerick di Irlandia pada Ahad, 21 Januari 2018 untuk memberikan penghormatan kepada vokalis Cranberries Dolores O'Riordan, yang meninggal tiba-tiba di London Senin lalu, lapor media setempat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ibunda Dolores O'Riordan, serta lima saudara-saudarinya, mendampingi peti mati sang vokalis ke St. Joseph's Church di Limerick, barat daya Irlandia, menurut penyiar nasional RTE.
Uskup Limerick Brendan Leahy mengatakan bahwa Minggu adalah momen untuk publik memberikan penghormatan terakhir kepada O'Riordan.
Rekaman video menunjukkan massa yang berkabung rela menembus cuaca buruk dan berlindung di bawah payung saat mereka berbaris memasuki geraja dan melewari peti tersebut. Selain itu, banyak warga antre membawa bunga berwarna kuning seperti bunga bakung, yang menurut mereka mencerminkan sinar matahari.
Pemakaman secara privat, yang akan dihadiri sekitar 200 anggota keluarga dan teman, akan digelar di Church of Saint Ailbe, di Ballybricken tepat di luar Limerick, pada Selasa, kata gereja itu, demikian dilansir dari AFP. Di dalam gereja, lagu karya O'Riordan diputar dengan pelan dan sebuah karangan bunga di samping jenazahnya bertuliskan pesan, "Lagu sudah berakhir namun kenangan tetap hidup."
Dolores O'Riordan meninggal Senin, 15 Januari 2018. Kabar kematiannya ini tergolong mendadak. Di hari yang sama, Dolores O’Riordan seharusnya melakukan sesi rekaman musik. The Cranberries debut pada tahun 1989. Band beraliran pop rock ini populer sepanjang era 90-an. Sejumlah lagu The Cranberries sukses menjadi hits seperti Zombie dan Linger.