Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Wisata Stasiun Kereta Bawah Tanah di Swedia bak ke Galeri Lukisan

Jaringan stasiun kereta bawah tanah Stockholm sampai disebut sebagai galeri lukisan terpanjang di dunia.

26 Juni 2019 | 07.07 WIB

Stasiun Kungstrdgrden di Stockholm, Swedia, dengan desain dan dominasi warna hijau seperti di taman. TEMPO | Istman MP
Perbesar
Stasiun Kungstrdgrden di Stockholm, Swedia, dengan desain dan dominasi warna hijau seperti di taman. TEMPO | Istman MP

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Inggris - Jika berkunjung ke Stockholm, Swedia, jangan lupa menyempatkan diri mengunjungi stasiun kereta bawah tanahnya alias tunnelbana.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Stasiun-stasiun kereta bawah tanah Stockholm lain dari yang lain karena masing-masing memiliki desain atau arsitektur yang berbeda. Ada stasiun yang dindingnya dilapisi keramik, ada yang dihias dengan grafiti, dan ada pula yang menyerupai goa warna-warni.

Saking semua stasiun memiliki desainnya masing-masing, jaringan stasiun kereta bawah tanah Stockholm sampai disebut sebagai galeri lukisan paling panjang di dunia. Sebab, jika jarak seluruh jaringan ditotal, maka panjang galeri tersebut mencapai 110 kilometer yang terbagi menjadi 90 stasiun.

Tidak sulit untuk menilik desain tiap stasiun yang ada. Jika Anda tidak berniat untuk keluar dari stasiun yang dikunjungi, maka tiket yang perlu dibeli cukup jenis tiket sekali jalan yang harganya kurang lebih 45 Kronen atau setara Rp 100 ribu.

Tiket tersebut berlaku selama 1 jam 15 menit jika pemegangnya berniat berpindah-pindah tempat atau keluar dari setiap stasiun yang dikunjungi. Nah, jika pemegangnya hanya ingin melihat-lihat desain stasiun yang dikunjungi dan baru keluar di stasiun tujuan akhir, maka tiket sekali jalan lebih dari cukup karena tiket tersebut hanya dicek ketika masuk ke dalam stasiun.

Stasiun Solna Centrum di Stockholm, Swedia, memiliki desain dengan dominasi warna merah batu bata dan hijau tua. TEMPO | Istman MP

Ketika Tempo berkunjung ke Stockholm, Tempo mengecek desain setiap stasiun yang berada di rute Kungstradgarden - Akalla. Rute tersebut memiliki 13 stasiun pemberhentian yang berarti ada 13 desain stasiun yang bisa dinikmati.

Baca juga: Asyiknya Berwisata dengan Kereta Api di Jakarta 

Dari 13 desain yang Tempo lihat, salah satu yang menonjol adalah desain stasiun Kungstradgarden di titik keberangkatan. Stasiun Kungstradgarden memiliki desain yang dominan dengan warna merah, hijau, dan putih. Warna-warna tersebut dipakai untuk menghiasi bagian dinding, langit-langit, dan lantai.

Pada bagian langit-langit yang menyerupai goa, misalnya, warna-warna itu dipakai untuk menggambar mural hasil karya Ulrik Samuelson yang merupakan referensi ke Istana Makalos beserta isinya mulai dari furnitur, patung, perhiasan, perlatan makan, dan sebagainya. Di berbagai sudut stasiun, sejumlah artifak peninggalan Istana Makalos digunakan sebagai hiasan.

Stasiun T-Centralen atau Central Station di Stockholm, Swedia, memiliki desain dengan dominasi warna biru, putih, serta grafiti dedaunan. TEMPO | Istman MP

Selain Kungstradgarden, desain stasiun yang menonjol ada di Central Station atau disebut juga sebagai T-Centralen. Stasiun yang menjadi pertemuan berbagai rute ini memiliki desain yang dominan dengan warna biru, putih, serta grafiti dedaunan. Sama seperti Kungstradgarden, warna-warna tersebut bisa ditemukan di lantai, dinding, maupun langit-langit yang menyerupai goa.

Karena T-Centralen adalah stasiun terbesar di Stockholm, maka desain biru putih bisa ditemukan hampir di segala sisi stasiun. Hal tersebut berbeda dengan Stasiun Kungstradgarden di mana desain hijau, merah, dan putihnya hanya bisa ditemukan di sekitar peron.

Masih ada banyak lagi stasiun-stasiun yang memiliki desain menonjol. Jika ingin melihat stasiun dengan desain yang terlihat mencekam, Solna Centrum bisa menjadi pilihan di mana stasiunnya dominan dengan warna merah batu bata dan hijau tua. Sementara itu, jika ingin melihat stasiun yang kaya akan coretan anak-anak, bisa main ke Hallonbergen.

Stasiun Hallonbergen di Stockholm, Swedia, kaya akan tema coretan anak-anak. TEMPO | Istman MP

Sayangnya, tidak semua stasiun memiliki penjalasan di balik desain unik yang mereka miliki. Beberapa panjaga stasiun bisa memberikan penjelasan, namun tidak secara detail. Menurut mereka, jika ingin tahu lebih banyak perihal latar belakang desain stasiun kereta bawah tanah Stockholm, turis harus mengikuti tour yang bisa ditemukan di daerah pusat kota.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus