Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum
Komisi Pemberantas Korupsi

Berita Tempo Plus

Kerikil-Kerikil Mematikan

Proses seleksi calon anggota Komisi Pemberantas Korupsi dinilai kurang terbuka. Calon bagus bisa terganjal urusan sepele.

26 Oktober 2003 | 00.00 WIB

Kerikil-Kerikil Mematikan
material-symbols:fullscreenPerbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TERTIMPA segunung harapan, panitia seleksi anggota Komisi Pemberantas Korupsi terus-menerus mendapat sorotan masyarakat. Mereka dinilai kurang transparan dalam memproses nama calon yang telah masuk ke panitia. Jangan heran jika Ketua Badan Pengurus Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Munarman, berteriak pada Jumat pekan silam. "Semestinya panitia juga melakukan uji publik terhadap para calon dengan melibatkan masyarakat," kata Munarman.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus