Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Bekasi - Pelajar berinisial AF, 17 tahun, diberitakan tewas akibat diserang sekelompok pemuda di Jalan Raya Perjuangan, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, pada Rabu dinihari, 23 Mei 2018. Belakangan diketahui, AF ternyata pelaku kejahatan yang tewas di tangan korbannya.
Juru bicara Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota Komisaris Erna Ruswing Andari mengatakan AF melakukan kejahatan bersama temannya, IY, 17 tahun. Mereka menodong dua orang yang sedang melakukan swafoto di jembatan Summarecon, Bekasi, pada Rabu dinihari, 23 Mei 2018. “Mereka sempat melukai korban dengan celurit,” ucap Erna, Jumat, 25 Mei 2018.
Ternyata korban memberikan perlawanan dan merebut celurit dari tangan AF. Senjata itu yang kemudian digunakan korban untuk menyerang AF dan IY. Dua pelajar itu terluka parah. Mereka kabur dan mendatangi Rumah Sakit Anna Media, Bekasi Utara. AF meninggal karena kehabisan darah. Sedangkan IY selamat meski harus menjalani perawatan intensif. "Keterangan saksi begitu," ujar Erna.
Saksi yang dimaksud Erna adalah IY. Remaja itu dimintai keterangan setelah siuman. Polisi tetap mengusut insiden yang membuat AF tewas. "Kami masih menyelidiki orang yang hendak dirampas hartanya ini," tutur Erna.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini