Jejaring Saham Pemenang Lelang PT Gunung Bara Utama

Lelang saham PT Gunung Bara Utama di Kejaksaan Agung menuai kontroversi. Diduga terhubung dengan mantan terpidana kasus suap.

26 Mei 2024 | 00.00 WIB

Perbesar

Tim Kejaksaan Agung saat menyita tambang 5.350 hektare milik Heru Hidayat terkait kasus Jiwasraya, Mei 2022/Dok. Kejaksaan Agung

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

DALAM publikasinya pada 9 Juni 2023, Kejaksaan Agung mengumumkan keberhasilan melelang saham perusahaan tambang batu bara PT Gunung Bara Utama (GBU) senilai Rp 1,94 triliun. Kejaksaan menyita PT GBU dari tangan terpidana korupsi investasi dana PT Asuransi Jiwasraya, Heru Hidayat. Rupanya, sejumlah pihak menduga nilai lelang itu terlalu rendah. Perusahaan pemenang lelang, PT Indobara Utama Mandiri, terhubung dengan mantan terpidana kasus suap.

Baca Juga:

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini

Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
Akses penuh seluruh artikel Tempo+
Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
Fitur baca cepat di edisi Mingguan
Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo

Lihat Benefit Lainnya

kejaksaan-agung

jiwasraya

heru-hidayat

Naskah ditulis oleh Mohammad Khory Alfarizi. Sumber: Kejaksaan Agung, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, diolah dari berbagai sumber dan dokumen, serta wawancara.

M. Khory Alfarizi

Alumnus Universitas Swadaya Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat. Bergabung di Tempo pada 2018 setelah mengikuti Kursus Jurnalis Intensif di Tempo Institute. Meliput berbagai isu, mulai dari teknologi, sains, olahraga, politik hingga ekonomi. Kini fokus pada isu hukum dan kriminalitas.

Edisi 26 Mei 2024