Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Polri Duga Otsus Papua Jadi Alasan Masifnya Penyerangan KKB

Imam Sugianto menduga perpanjangan Otsus Papua oleh pemerintah menjadi alasan masifnya penyerangan KKB di Papua

28 April 2021 | 09.32 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Asisten Operasi Kapolri Inspektur Jenderal Imam Sugianto menduga perpanjangan Otonomi Khusus atau Otsus Papua oleh pemerintah menjadi alasan masifnya penyerangan KKB di Papua.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebab, menurut Imam, ada peningkatan eskalasi kejadian lantaran sudah mendekati diberlakukannya Otsus Papua. "Pola-pola penyaluran dana otsus itu kan dibuat supaya tepat sasaran dengan pembangunan masyarakat di Papua sana. Itu mereka terusik," ujar dia saat dikonfirmasi pada Rabu, 28 April 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Karena terusik, kata Imam, mereka yang diduga menolak Otsus Papua, membuat gerakan di wilayah tak terpantau oleh aparat. 

"Nah kontak tembak yang terjadi terakhir tadi karena memang kami sudah mau kejar kelompok yang ada di Ilaga itu dengan mengerahkan pasukan cukup banyak lah," kata Imam. 

Sejak awal April 2021, aksi penyerangan kerap terjadi. Kepolisian Daerah Papua menyatakan ada empat korban atas peristiwa penyerangan tersebut. 

Yakni dua orang guru bernama Oktovianus dan Yonatan, Kepala BIN Daerah Papua Brigadir Jenderal TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha, dan satu orang personel polisi dari Korps Brigade Mobil (Brimob), serta aksi pembakaran gedung sekolah. 

 

ANDITA RAHMA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus