Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Staf KSP Kecam Penembakan 10 Warga Nduga oleh KKB

Akibat penembakan oleh KKB itu, 9 orang tewas; satu orang kritis.

16 Juli 2022 | 17.02 WIB

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Deputi V KSP Jaleswari Pramowardani berbincang dengan media di Gedung Bina Graha, Jakarta, 8 Maret 2019. TEMPO/Friski Riana
Perbesar
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Deputi V KSP Jaleswari Pramowardani berbincang dengan media di Gedung Bina Graha, Jakarta, 8 Maret 2019. TEMPO/Friski Riana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Deputi V Kepala Staf Kepresidenan Jaleswari Pramowardhani mengecam penembakan terhadap 10 warga sipil oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nogolaid, Kabupaten Nduga, Papua. Peristiwa yang terjadi Sabtu siang, 16 Juli 2022, itu menyebabkan 9 orang tewas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

"Pemerintah mengecam dan turut berduka adanya korban luka atau korban jiwa sebagai akibat dari tindak pidana yang dilakukan oleh KKB," ujar Jaleswari dalam keterangannya, Sabtu, 16 Juli 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Jaleswari menjelaskan aparat keamanan kini sudah bergerak untuk melakukan tindakan cepat dan terukur untuk menangani kasus tersebut. Jaleswari memastikan para pelaku bakal diproses secara hukum.

"Proses penegakan hukum dan optimalisasi institusi keamanan akan terus dikedepankan untuk menindak siapapun yang berupaya menyebar teror, mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat, terlebih menimbulkan korban jiwa di Tanah Papua," kata Jaleswari.

Insiden penembakan terhadap 10 orang warga sipil ini sebelumnya dibenarkan oleh Direktur Reskrimum Polda Papua Komisaris Besar, Faizal Rahmadani. Namun, ia mengakui belum mendapat laporan lengkap soal kronologi kejadian, karena anggotanya lebih mengutamakan mengevakuasi korban.

"Saat ini anggota sedang melakukan penyelidikan guna memastikan apakah ada korban lagi dalam insiden tersebut atau tidak," kata dia.

Nama-nama korban yang meninggal, yaitu Pendeta Elias Serbaye (54th), Yulius Watu, (23th ), Habertus Goti (41th), Daenk Maramli (41 ), Taufan Amir (42 th), Johan (26 th), Alex (45th), Yuda Hurusinga, Has Jon, (41), dan Sirajudi (27).

Sementara warga selamat namun dilaporkan dalam kondisi kritis bernama Sudirman. Semua korban kini sudah dievakuasi ke Puskesmas Kenyam.

Faizal menyebut pihak yang bertanggung jawab atas penyerangan ini adalah kelompok KKB pimpinan Egianus Kogoya. Saat ini tim Satgas Damai Cartenz sudah berada di tempat kejadian perkara (TKP) bersama anggota Polres Nduga dan anggota TNI untuk pengusutan lebih lanjut.

Baca juga: Jumlah Korban Tewas yang Diduga Ditembak KKB Bertambah Jadi 9 Orang

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus