Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Editorial

Berita Tempo Plus

Kambing Hitam Abadi Bernama Alam

Pemerintah berkukuh penyebab banjir di Kalimantan Selatan adalah fenomena alam ekstrem. Membantah adanya alih fungsi hutan yang masif di hulu.

23 Januari 2021 | 00.00 WIB

Kambing Hitam Abadi Bernama Alam
Perbesar
Kambing Hitam Abadi Bernama Alam

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PEMERINTAH tampaknya punya kambing hitam yang selalu sama untuk segala bencana yang menimpa negeri ini, yakni alam. Dulu ada petinggi Istana yang yakin kabut asap di Riau adalah takdir Tuhan. Kini Presiden Joko Widodo menyebutkan banjir besar yang merendam 11 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, 10-17 Januari lalu, akibat curah hujan yang ekstrem. Namun pemerintah menutup mata atas hilangnya hutan di pegunungan Meratus dan daerah aliran sungai (DAS) Barito yang berfungsi sebagai daerah resapan air.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus