Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Toraja - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghadiri perayaan Natal Oikumene di Bundaran Kolam Makale, Kabupaten Tana Toraja, Ahad, 23 Desember 2018. Dia datang mengenakan pakaian adat Toraja lengkap dengan penutup kepalanya, Passapu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jokowi disambut 27 pendeta di Gereja Hati Maria Tak Bernoda. Hadir pula pemuka agama Islam, tokoh adat, dan tokoh masyarakat. Penyambutan dilakukan di alang, bangunan beratap khas Toraja tempat menerima tamu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Setelahnya Jokowi diarak sejumlah penari menuju ke depan Bundaran Kolam Makale. Dia disambut ratusan masyarakat Toraja yang ikut merayakan Natal.
"Selamat hari Natal, selamat tahun baru 2019, kepada seluruh umat Kristiani di manapun berada. Baik yang di Tana Toraja maupun di seluruh tanah air Indonesia," ujar Jokowi.
Jokowi berharap Natal tahun ini membawa kedamaian bagi umat Kristiani. Dia juga berharap agar damai terjadi Tana Toraja, Sulawesi Selatan, dan di seluruh Indonesia.
Ia pun mengingatkan masyarakat yang turut merayakan Natal saat itu untuk selalu menjaga persatuan. Di negara yang dianugerahi keberagaman, persatuan merupakan aset bangsa. Dia juga mengajak masyarakat Toraja bekerja sama menjaga toleransi. "Toleransi dapat terwujud apabila kita hidup dengan kasih, dengan sukacita, dengan damai, dan sejahtera," kata Jokowi.
Di penghujung sambutannya, Jokowi mengungkapkan rasa bahagianya bisa mengunjungi Toraja. Dia mengaku sudah lama ingin datang. "Tapi baru terlaksana hari ini," kata dia disambut meriah.