Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin mendapatkan hadiah berupa mandau saat berkunjung ke Kalimantan Tengah. Mandau merupakan senjata adat khas Dayak. Senjata tradisional itu diberikan oleh Ketua Tim Kampanye Daerah Jokowi-Ma'ruf, Agustiar Sabran, mewakili masyarakat Kalimantan Tengah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saya datang ke Kalteng, dapat mandau. Jadi saya sudah banyak dapat senjata untuk membela bangsa dan negara," ujar Ma'ruf Amin lewat keterangannya pada Selasa, 23 Oktober 2018.
Mandau bukanlah senjata tradisional pertama yang diperoleh Ma'ruf sebagai hadiah dari masyarakat. Ketika berkunjung ke masyarakat di Banten, Ma'ruf mendapatkan hadiah golok. Di Surabaya, Ma'ruf mendapatkan keris. Ketika berkunjung ke Madura, Mustasyar PBNU itu mendapat pedang.
Selain mendapatkan benda-benda tradisional dari masyarakat, Ma'ruf Amin juga kerap disambut dengan upacara adat dan mendapatkan artefak adat. Misalnya, di Sumatera Utara, Ma'ruf disambut tarian tradisional Batak Tortor.
Begitupun ketika tiba di Kalimantan Tengah, Ma'ruf Amin dan keluarga disambut juga dengan tarian adat setempat. Dan diujung acara mendapatkan mandau.