Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Lolos Seleksi Nasional Berbasis Tes atau SNBT adalah impian setiap peserta, tidak terkecuali peserta dengan disabilitas. Lantaran itu persiapan menjadi hak yang penting bagi peserta dengan disabilitas, baik dalam pemenuhan berkas pendaftaran hingga persiapan tes.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Khoirul Syafaat, peserta SNBT 2022 dengan disabilitas netra yang lolos SNBT di Universitas Brawijaya membagikan sejumlah kiat bagi peserta disabilitas. "Pertama-tama yang harus dipersiapkan adalah berkas administrasi yang lengkap, mulai surat keterangan disabilitas dari dokter, SKCK, surat permohonan fasilitasi apa yang dibutuhkan saat ujian, nilai raport semasa SMA,dan lain sebagainya," ujarnya saat dihubungi Tempo, Rabu, 12 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain memprsiapkan berkas administrasi, menurut Khoirul, peserta SNBT disabilitas harus belajar lebih keras dan mandiri. Ia menyarankan mencari referensi tambahan belajar UTBK dari internet, seperti latihan soal yang lebih beragam dan tips dari orang yang lolos UTBK SNBT di tahun sebelumnya.
Adapun sumber latihan soal UTBK SNBT, Khoirul mengambilnya dari internet. Pertama, ia menggunakan pencarin materi dan kata kunci di platform Google. Setelah banyak referensi kata kunci yang keluar, Khairul menelusuri kata kunci tersebut satu persatu.
"Yang penting ketelanenan sih, ditelusuri satu persatu dan dipahami, karena kuncinya menurut saya terletak pada pemahaman materi yang dipelajari," kata mahasiswa semester 4 Prodi Sosiologi Unbraw ini.
Khoirul mengatakan dirinya tidak pernah mengikuti try out UTBK SNBT atau mengikuti platform berbayar lainnya. Ia lebih memilih mengunduh materi pembekalan UTBK yang tersedia secara melimpah di internet. Hal ini lantaran tidak semua akses latihan berbayar tersebut dapat diakses difabel netra seperti dirinya.
"Makanya saya lebih memilih sesuatu yang bersuara dan dapat diakses oleh pembaca layar saja, seperti unduhan file pdf yang berbasis teks dan informasi yang tersedia platform youtube ini semua gratis di internet," kata Khoirul.
Khoirul merupakan salah satu lulusan Sekolah Luar Biasa A (SLBA) yang berhasil lolos UTBK Universitas Brawijaya, Malang. Sebagai lulusan SLB Bina Insani, Khorul tetap optimistis dapat mengikuti SNBT meskipun informasi yang diterima sekolahnya sangat minim. Pria 21 tahun ini bahkan tidak mengetahui bila jalur penerimaan perguruan tinggi negri dapat dilakukan secara mandiri.
"Segala informasi yang saya terima sebagai peserta didik SLB sangat minim, saya waktu itu tidak mengetahui kalau ada jalur mandiri atau jalur undangan, di sekolah saya tidak ada jalur undangan, makanya saya ikut UTBK dan alhamdulillah lolos," kata Khoirul.
Pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) akan dibuka mulai 11 hingga 27 Maret 2025. Jalur ini diperuntukkan bagi calon mahasiswa yang ingin mengikuti tes secara fleksibel dengan memilih lokasi ujian yang sesuai. Selain itu, UTBK SNBT juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk memilih perguruan tinggi negeri (PTN) di berbagai wilayah, tanpa terbatas pada domisili masing-masing.