Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Polemik akun Kaskus Fufufafa yang disinyalir milik Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka terus bergulir. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan timnya di Kominfo tengah mengecek dan menyimpulkan sementara akun tersebut bukan milik anak sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Enggak, bukan (milik Gibran). Saya jelasin di DPR ya. Bukan. Nanti lagi dicari, pasti ketahuan. Yang pasti bukan punya Mas Gibran,” kata Budi kepada awak media di Kantor Kemenkominfo, Jakarta Pusat pada Kamis, 12 September 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perbalahan ihwal akun Kaskus Fufufafa diduga milik Gibran ini bermula pada awal September lalu. Ramai di media sosial X unggahan tangkapan layar soal postingan akun tersebut yang menyerang Prabowo Subianto sejak sebelum Pilpres 2014 hingga Pilpres 2019. Kala itu, Prabowo rival Jokowi, ayah Gibran.
Akun tersebut secara terang-terangan kerap melontarkan kata kasar yang penuh dengan status kebencian dan homofobik dalam unggahannya kepada Prabowo dan keluarga. Salah satu contohnya ketika akun itu memposting ulang sebuah artikel yang mengulas keputusan Prabowo yang tak mengambil uang pensiun TNI sejak 1998.
“Ternyata pecatan dapat pensiun juga,” tulis akun Fufufafa sinis.
Kasus ini menjadi keruh lantaran pemilik akun Fufufafa diduga adalah Gibran, Wakil Presiden terpilih pendamping Prabowo. Berdasarkan penelusuran warganet, pemilik akun ini sempat lupa password pada 2013. Ketika itu, akun tersebut membeberkan sedikit identitasnya bernama Raka. Ia juga menyebut akun Twitternya @rkgbrn.
Temuan terbaru merebak di akun X @kiqi01 mengunggah informasi tentang Fufufafa yang mengomentari sebuah utasan Kaskus pada 13 Juni 2014. Dalam unggahan di Kaskus itu tertulis Andi Arief: Jokowi ‘Sembunyikan’ Anak Pertamanya. Akun Fufufafa menyambut pernyataan itu dengan mengatakan dirinya tak bersembunyi.
“sini lo nj*ng gw gak ngumpet,” balas akun Kaskus Fufufafa.
Kendati berbagai bukti mengarah pada kebenaran dugaan warganet, Budi Arie bersikukuh akun Kaskus Fufufafa bukan milik Gibran. Orang dekat Presiden Jokowi ini mengatakan pihaknya akan mengumumkan siapa pemilik akun tersebut apabila telah terbongkar. Ia kembali menekankan bukan Gibran pemilikan.
“Ada dari tim melakukan pengecekan. Nanti kami umumkan kalau ketahuan siapa yang punya (akun Fufufafa). Tapi yang pasti bukan punya mas Gibran. Lagi dikerjakan. Lagi ditelusuri,” kata Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) itu sembari berlalu.
Sehari sebelumnya, Budi Arie juga telah membantah akun Fufufafa milik Gibran, yang juga bekas Wali Kota Solo itu. Menkominfo menyatakan pihaknya telah mendalami dan mempelajari akun Kaskus tersebut. Berdasarkan pendalaman itulah Budi Arie mengklaim akun problematik itu tak terkait dengan Gibran.
“Bukanlah, bukan (punya Gibran),” kata bekas Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi itu seperti dikutip dari video pendek yang banyak beredar di media sosial X, Rabu, 11 September 2024.
Meski begitu, ketika ditanya siapa sebenarnya pemilik akun tersebut, Budi Arie mengaku tidak tahu. Dia menyatakan masih menunggu hasil pendalaman yang dilakukan pihaknya dan akan memberitahu apabila sudah waktunya. “Kita nggak tahu, tunggu lagi, tunggu aja ntar ada waktunya,” ujar Budi Arie.
Di sisi lain, Gibran juga memberikan tanggapan perihal namanya yang dikaitkan-kaitkan dengan pemilik akun Kaskus bernama Fufufafa. Saat dilontari pertanyaan oleh wartawan terkait akun Kaskus itu, Gibran hanya menjawab singkat. Ia meminta pada media untuk bertanya pada pemilik akun tersebut.
“Ya tanya yang punya akun,” kata Gibran saat ditemui seusai blusukan di Kampung Mutihan, Kelurahan Sondakan, Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Selasa, 10 September 2024.
Polemik ini menuai perhatian Analis IT dari ICT Institute Heru Sutadi. Menurutnya, informasi siapa sosok di balik akun Fufufafa ada di tangan Menkominfo. Sebab, kata dia, Kominfo punya alat lengkap menelusuri jati diri pemilik akun tersebut. Caranya, Kominfo bisa saja menelusuri IP Adress akun Fufufafa.
“Dari IP-nya akan ketahuan itu akses dari mana, apakah rumah atau ponsel, dan posisi di mana. Dari IP juga akan bisa didapat data siapa yang berlanggan LAN internet rumah atau ponsel dimaksud,” kata Heru saat dihubungi, Kamis, 12 September 2024.
Kominfo, kata Heru, punya akses memasuki semua pihak terkait, baik Kaskus, penyelenggara internet, dan lain-lain. Sebab itu, ia meminta agar Menkominfo Budi Arie Setiadi membukanya secara terang benderang dan jujur siapa pemilik akun Fufufafa.
“Tinggal kemauan dan dirasa penting atau tidak mengungkap jati diri Fufufafa. Kalau misal menyebut bukan si A, artinya Kominfo sudah memegang data bahwa pelaku si B atau si C,” katanya.
HENDRIK KHOIRUL MUHID | BAGUS PRIBADI | RADEN PUTRI ALPADILLAH GINANJAR