Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dalam dunia profesional dan akademik, menulis laporan merupakan kegiatan yang umum dilakukan untuk menyampaikan informasi secara sistematis dan terstruktur.
Struktur teks laporan sangat penting agar pembaca dapat dengan mudah memahami pesan yang ingin disampaikan oleh penulis.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari Jurnal Universitas Nias Raya, berikut panduan bagaimana struktur teks laporan dibangun dan memberikan panduan praktis untuk menulis laporan yang efektif.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Judul
Judul laporan harus mencerminkan inti dari isi laporan. Sebaiknya judul dibuat singkat namun informatif agar pembaca langsung dapat memahami topik utama yang akan dibahas.
2. Pendahuluan
Pendahuluan merupakan bagian pertama dalam laporan dan harus dapat menjelaskan latar belakang, tujuan, dan ruang lingkup laporan. Pada bagian ini, penulis juga dapat memperkenalkan kerangka berpikir atau metodologi yang digunakan dalam menyusun laporan.
3. Tinjauan Pustaka
Bagian ini berisi referensi atau studi terdahulu yang relevan dengan topik laporan. Tinjauan pustaka membantu memberikan dasar teoritis dan konteks yang mendukung temuan atau analisis yang dilakukan dalam laporan.
4. Metodologi
Jelaskan metode atau pendekatan yang digunakan untuk mengumpulkan data atau informasi yang diperlukan. Detailkan langkah-langkah yang diambil untuk menjalankan eksperimen, melakukan penelitian lapangan, atau mengumpulkan data lainnya.
5. Temuan atau Analisis
Bagian ini merupakan inti dari laporan, di mana hasil atau temuan dari penelitian atau pengumpulan data disajikan. Gunakan grafik, tabel, atau ilustrasi lainnya untuk mendukung dan memperjelas temuan yang dihasilkan.
6. Pembahasan
Pembahasan melibatkan interpretasi terhadap temuan atau analisis yang telah dijelaskan sebelumnya. Penulis dapat menyajikan analisis mendalam, mengaitkan temuan dengan literatur, dan membahas implikasi dari hasil yang diperoleh.
7. Kesimpulan
Ringkaslah temuan utama dan simpulkan keseluruhan laporan. Jangan lupa untuk merinci rekomendasi atau saran apabila diperlukan.
8. Daftar Pustaka
Sertakan daftar semua sumber yang digunakan dalam menyusun laporan. Pastikan format penulisan mengikuti gaya penulisan yang diakui dalam bidang akademis atau profesional.
9. Lampiran
Bagian ini berisi data tambahan, grafik, atau informasi pendukung lainnya yang tidak dimasukkan secara langsung dalam laporan utama. Lampiran membantu pembaca yang ingin mendalami topik lebih lanjut. Jadi lampiran tak boleh ketinggalan kala menulis laporan.
Pilihan editor: Langkah-langkah Membuat Laporan Efektif ala Tempo Institute