Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Orangutan diperkirakan menjadi kenangan dalam kurun waktu 20 tahun mendatang. Populasi orangutan Borneo telah menurun lebih dari 50 persen selama 60 tahun terakhir. Habitat spesies itu telah berkurang 55 persen selama 20 tahun terakhir. Sayangnya, tak banyak yang bisa dilakukan dengan hewan yang genetiknya 97 persen sama dengan manusia ini.
3.000 orangutan mati setiap tahun
12 orangutan di alam liar mati setiap hari
99% waktu orang utan dihabiskan di pohon
7-10 tahun orangutan betina biasanya melahirkan
8,5 hingga 9 bulan lama kandungan
1 bayi orangutan biasanya yang dilahirkan
6-7 tahun bayi orangutan dapat hidup mandiri
setiap 7-8 tahun sekali orangutan betina melahirkan
45 tahun rata-rata umur orangutan liar
Ancaman musnah
Betina 75%
Jantan 25%
Spesies
Orangutan Sumatera (Pongo abelii)
Orangutan Kalimantan (Pongo pygmaeus)
Ciri
Tinggi:
Jantan: 120-150 centimeter
Betina: 100-120
Berat
Jantan: 50-90 kilogram
Betina: 30-60 kilogram
Usia 30-40 tahun
Lolongan orangutan terdengar hingga 2 kilometer
Populasi orangutan di Sumatera
2.508 ekor di Leuser Barat
1.052 ekor di Leuser Timur
1.500 ekor di Rawa Singkil
380 ekor di Batang Toru
Populasi orangutan Kalimantan
2.000 ekor di Taman Nasional Betung Kerihun
500 ekor di Taman Nasional Danau Sentarum
175 ekor di Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya
2.500 ekor di Taman Nasional Gunung Palung
1.000 ekor di Taman Nasional Bukit Rongga dan Parai
Penyebab turunnya populasi
Perdagangan liar orangutan
Konflik antara orangutan dan manusia
Pembukaan hutan alam
Perkebunan kelapa sawit
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo