Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ragam

7 Penyebab Badan Badan Naik Selama Bulan Ramadan

Puasa Ramadan tak selalu membuat berat badan turun, kebiasaan apa saja yang membuat berat badan naik meski puasa.

6 Maret 2025 | 10.11 WIB

Antara Lebaran dan Kenaikan Berat Badan
Perbesar
Antara Lebaran dan Kenaikan Berat Badan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Aktivitas ibadah puasa Ramadan dianggap sebagai momen yang tepat untuk mengurangi berat badan. Membatasi makan dan minum termasuk salah satu cara diet. Namun apa jadinya jika berat badan justru semakin meningkat? Ya hal tersebut dapat saja terjadi di karena disebabkan oleh kebiasaan dan faktor alamiah yang terjadi di dalam tubuh ketika berpuasa. Berikut ini beberapa hal yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang dilansir dari laman rumah sakit Siloam

1. Melewatkan Sahur

Banyak orang yang beranggapan bahwa melewatkan makan sahur membuat berat badan lebih cepat turun, karena tybuh tidak menerima asupan kalori. Melewatkan sahur memiliki risiko menambah berat badan. Tubuh memerlukan asupan untuk dapat bergerak dan beraktivitas dengan baik, jika kekurang asupan tubuh akan menjadi lemas dan menyebabkam seseorang merasa kelaparan.

Akibatnya kondisi tersebut akan mendorong seseorang makan terlalu banyak. Makan dalam kondisi terlalu lapar juga menyebabkan seseorang dapat mengonsumsi apapun tanpa kontrol. Kebiasaan-kebiasaan seperti itulah yang lama kelamaan akan membuat berat badan meningkat saat puasa Ramadan. 

2. Kebiasaan Tidur Setelah Makan Sahur

Selepas makan sahur mungkin sebagain orang akan memilih melanjutkan tidur. Kebiasaan tersebut berisko menyebabkan berat badan bertambah. Tidur setelah sahur akan menghambat pembakaran kalori sehingga kalori yang dibakar hanya sedikit.

Saat tidur metabolisme tubuh akan melambat dibandingkan ketika beraktivitas. Akibatnya kalori akan menjadi tumpukan-tumpukan lemak yang menyebabkan angka timbangan bertambah. 

3. Mengonsumsi Makanan Tidak Sehat dan Berlebihan

Konsumsi makanan tinggi gula pada bulan Ramadan berisiko menambah berat badan. Aneka menu, seperti gorengan, makanan berlemak, dan makanan manis akan cepat meningkatkan berat badan. 

4. Kurang Tidur 

Kurang tidur juga berkontribusi terhadap bertambahnya berat badan selama puasa Ramadan. Ketika kurang tidur tubuh melepaskan hormon gherlin yang berperan dalam mengatur rasa lapar. Ketika jam tidur berkurang maka produksi hormon tersebut akan meningkat dan menyebabkan timbulnya rasa lapar. 

5. Dehidrasi 

Selain kurang tidur, kurang konsumsi air putih juga dapat menyebabkan nafsu makan seseorang meningkat. Kondisi tersebut akan membuat seseorang makan dan minum secara berlebihan pada saat sahur dan berbuka. 

6. Minimnya Aktivitas Fisik

Pada saat berpuasa tubuh cenderung terasa lebih lemas dan letih. Kondisi demikian membuat orang malas untuk melakukan aktivitas fisik. Kurangnya aktivitas fisik akan membuat penumpukan kalori di dalam tubuh. Kalori tersebut nantinya akan diubah menjadi lemak dan memicu peningkatan berat badan. 

7. Melambatnya Proses Metabolisme Tubuh

Metabolisme tubuh berperan dalam mengubah kalori menjadi energi yang digunakan sebagai bahan bakar untuk melakukan berbagai aktivitas. Pada saat berpuasa, asupan kalori cenderung berkurang, menyebabkan tubuh secara alami memperlamta metabolisme untuk menghemat cadangan energi. Kondis tersebut membuat berat badan dapat meningkat, terutama jika tidak diimbangi dengan olahraga secara rutin. 

Untuk mencegah berat badan tidak naik disarankan untuk menerapkan pola hidup sehat. Pola hidup sehat yang dapat membuat berat badan tidak meningkat selama bulan Ramadhan, misalnya dengan konsumsi makanan sehat dengan gizi yang seimbang. Pilih makanan yang mengenyangkan sert rendah gula dan lemak. Anda juga dapat melakukan olahraga yang ringan untuk mencegah berat badan Anda naik ketika berpuasa. Selain itu, waktu istirahat yang cukup dan memastikan cairan tubuh terpenuhi juga menjadi hal yang harus diperhatikan agar berat badan tidak semakin bertambah.  

Pilihan Editor: Alasan Tidur Setelah Makan Sahur Buruk Bagi Kesehatan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus